Wabup Marianus Ajak Gemar Tanam Berbagai Anakan Pohon
Wabup Nagekeo, Marianus Waja ikut dalam kegiatan penanaman anakan pohon jenis Gayam di Desa Raja Selatan Kecamatan Boawae
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | MBAY - Wakil Bupati Nagekeo ( Wabup Nagekeo), Marianus Waja ikut dalam kegiatan penanaman anakan pohon jenis Gayam di Desa Raja Selatan Kecamatan Boawae dan Kota Keo I Kecamatan Nangaroro, Kabupaten Nagekeo, Jumat (18/12/2020).
Penanaman anakan diinisiasi oleh Karang Taruna dua desa tersebut bersama Yayasan Mitra Tani Mandiri (YMTM) Flores.
Koordinator Program dari Yayasan Mitra Tani Mandiri (YMTM) Flores, Amatus Wona menjelaskan Kota Keo menjadi kampung iklim saat ini.
Baca juga: Ikut Tanam Anakan Pohon di Raja Selatan dan Kotakeo I, Wabup Marianus Ajak Jangan Bakar Hutan
"Kali ini kami memilih Kotakeo sebagai Kampung Iklim, salah satunya konservasi lokasi mata air. Kami datangkan mesin, warga setempat tanggung bensin untuk gali lobang tanam. Selesai, kami ambil mesinnya untuk digunakan di desa lain lagi," ujarnya.
Ia meminta kolaborasi dengan Pemda Nagekeo. Ada 25 desa di Nagekeo yang didampingi. Terbanyak di Nangaroro lalu Boawae dan berikut di kecamatan lainnya, terutama di daerah lahan kritis.
Sementara itu, Wabup Marianus, meminta YMTM untuk melanjutkan program tersebut.
Baca juga: Partisipasi Pemilih di Ngada Menurun, 25.035 Warga Tak Gunakan Hak Pilih
"Saya minta, YMTM juga harus bisa menggali, mengapa yang lain tidak melanjutkan program bagus ini," ujarnya.
Ia meminta kepala desa untuk mendata potensi desa sehingga bisa diketahui berbagai pihak.
Ia mengajak masyarakat untuk mulai menanam berbagai jenis tanaman. Saat ini isu lingkungan disoroti.
"Data potensi desa dicatat secara baik agar tidak tumpang tindih pelayanannya. Saya minta desa-desa juga mulai tanam Kemiri, Pala, Pora dan Kliptoria. Di ngarai dan mata air kita tanam Gayam, karena isu pembangunan kita saat ini adalah lingkungan, SDM dan kualitas layanan publik," ujarnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)