Penanganan Covid

Begini Kondisi Pasien Covid-19 Pasca Melahirkan di RSUD Komodo Labuan Bajo, Simak Info

Seorang pasien positif Covid-19 melahirkan bayi di RSUD Komodo Labuan Bajo pada Sabtu (7/11/2020) lalu

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Gecio Viana
Kepala Seksi Pelayanan dan Penunjang Medik RSUD Komodo Labuan Bajo, dr Andri Sitepu saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (11/11/2020). 

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), telah menjalani pengambilan spesimen swab, Minggu (8/11/2020).

Spesimen swab ibu yang berinisial SN (28) tersebut telah dikirimkan beserta 46 spesimen swab lainnya ke Instalasi Laboratorium Virologi dan Imunologi Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Surabaya.

"Kami tengah menunggu hasilnya," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mabar, Paulus Mami melalui Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mabar, Yohanes Johan, Amd.

Dijelaskannya, 1 kasus positif Covid-19 merupakan pelaku perjalanan dan diketahui dari tes TCM di RSUD Komodo Labuan Bajo.

Pasien Covid-19 tersebut diketahui tengah mengandung, sehingga saat itu dilakukan operasi sesar.

"Ibu hamil terkonfirmasi positif di RSUD Komodo Labuan Bajo. Kemarin dia terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil TCM, sehingga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan sesuai protap yang ada, maka dilakukan operasi sesar," jelasnya.

Operasi sesar telah dilakukan dan pasien tersebut tengah menjalani perawatan pasca operasi sekaligus menjalani isolasi di RSUD Komodo Labuan Bajo.

"Untuk bayi dari ibu tersebut negatif Covid-19," ungkapnya.

Pihaknya pun telah melakukan tracing dan rapid tes kepada semua pihak yang pernah melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19 itu.

"Kami akan lakukan tracing semua tenaga kesehatan yang kemarin kontak erat dengan pasien tersebut, termasuk dokter dan perawat yang melakukan kontak saat dia berada di rumah sakit," katanya.

Diakuinya, kejadian ibu hamil yang terkonfirmasi positif dan harus menjalani operasi sesar, merupakan kejadian pertama kali di Kabupaten Mabar. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved