Golkar Minta Gubernur Viktor Laiskodat Jelaskan Pinjaman Rp 1,5 T
Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi NTT meminta Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat memberikan penjelasan terhadap angka Rp 1,5 Triliun
Penulis: Ryan Nong | Editor: Kanis Jehola
"Pertanyaannya adalah, apakah OPD yang menangani dana pinjaman PEN yang merupakan investasi dapat mendatangkan profit untuk menutup pokok pinjaman PEN sebesar Rp 150 miliar tersebut di atas setiap tahunnya, mengingat tupoksi birokrasi adalah pelayanan publik, sementara dana pinjaman PEN bersifat investasi dengan orientasi profit sehingga mendapatkan margin keuntungan yang cukup untuk menutupi cicilan utang sebesar Rp. 150 Milyar per tahun," katanya.
Sidang paripurna itu dipimpin Ketua DPRD NTT, Ir. Emiliana J. Nomleni dan didampingi Wakil Ketua, Dr. Inche D. P Sayuna dan Aloisius Malo Ladi. Sidang dihadiri Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Sekda Ben Polo Maing serta seluruh pimpinan OPD Provinsi NTT. (Laporan wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong)