Breaking News

Pilkada Malaka

Stef Sebut Rakyat Punya Referensi Debat Publik Calon Bupati Malaka

Stefanus Bria Seran Sebut Rakyat Punya Referensi Debat Publik Calon Bupati Malaka

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Edi Hayong
Suasana Debat Publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Malaka di Aula Susteran SspS Betun, Rabu (4/11). 

"Paslon nomor 2 telah membuat Estimasi, bahwa diakhir tahun 2026 rakyat Kabupaten Malaka akan mencapai kemakmuran dan kesejahteraan. Apa indikator yang dapat diukur untuk mencapai estimasi tersebut?" tanya Maryanti.

SBS mengatakan, Paket SBS-WT membuat visi misi memantapkan fondasi karena Malaka merupakan kabupaten baru jadi. Fondasinya harus dibuat yang kokoh dan dinamis untuk mengikuti perkembangan baik itu lokal regional, nasional maupun internasional.

Indikatornya, sejauh mana apa yang direncanakan, apa yang telah dilaksanakan telah dicapai maka akan ditetapkan indikator-indikator lain, yakni da indikator Antara dan ada indikator Final.

Indikator Antara, kata SBS, untuk kemakmuran dan kesejahteraan, salah satunya kemakmuran adalah tidak ada yang kelaparan, yang terjadi di Kabupaten Malaka.

"Karena kami sudah membuat Revolusi Pertanian Malaka, dimana defenisinya adalah upaya yang sungguh-sungguh dengan cara-cara yang luar biasa dalam waktu yang sesingkat-singkatnya membuat rakyat Malaka berkelimpahan makanan," kata SBS.

Menurutnya, metode yang digunakan adalah operasional dimana, apabila rakyat memiliki lahan dan tidak punya kemampuan untuk mengolah tanahnya maka pemerintah membantu untuk mengolah tanah masyarakat.

Manakala masyarakat tidak mempunyai bibit maka diberikan bibit, butuh pupuk diberikan pupuk dan apabila memerlukan pendampingan diberikan pendampingan.

"Karena Program RPM ada 13 orang pakar dari Universitas Nusa Cendana dan beberapa guru besar dan beberapa orang doktor yang siap mendampingi," ujar SBS.

Mengenai fondasi yang kokoh, urai SBS, seperti diketahui di Kabupaten Malaka ini setiap musim hujan selau terjadi banjir. Sehingga langkah yang dilakukan mengatasi persoalan yang sedang terjadi dan dialami oleh masyarakat sehingga pada setiap musim hujan rakyat tidak menderita karena kebanjiran.

"Kami juga siap menata Infrastruktur jalan dan jembatan karena itu merupakan urat nadi untuk memobilisasi manusia dan barang. Sehingga daerah-daerah potensial dapat diakses dan menjadi urat nadi pertumbuhan ekonomi baru karena akses tempat produksi dilaksanakan dengan baik," jelas mantan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT ini.

Selain itu, SBS-WT mempersiapkan sumberdaya manusia aparatur. Secara Kuantitas telah menyekolahkan hampir 60 orang magister dan diharapkan mereka menjadi tulang punggung untuk melakukan perencanaan dan melaksanakan program-program yang telah di jabarkan.

Ada juga beberapa pejabat di sekolahkan ke jenjang S3, sedangkan untuk rakyat paslon ini melakukan pelatihan-pelatihan sesuai dengan potensi yang ada di tempatnya sehingga mereka bisa pergunakan untuk meningkatkan ekonomi keluarga.

Postur APBD

SBS mempertanyakan kepada Calon Bupati Malaka nomor urut 1, Simon Nahak mengenai postur APBD Malaka saat ini. Ia menanyakan bahwa dengan melihat postur APBD Malaka sekarang lalu paslon ini pada masa kampanye yang tengah berjalan menjanjikan banyak program.

"Bagaimana strategi yang akan digunakan manakala terpilih dan menjawabi semua program yang dijanjikan paslon ini?" tanya SBS.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved