Belajar dari Rumah
Soal & Jawaban TVRI Senin 14 September 1 2 3 4 5 6 SD Perkalian & Pecahan Desimal 09.00 - 09.30 WIB
Soal & Jawaban TVRI Senin 14 September 1 2 3 4 5 6 SD Perkalian & Pecahan Desimal 09.00 - 09.30 WIB
Suatu saat, kemarau melanda desa mereka.
Kekeringan terjadi dimana-mana. Sungai Kahayan pun lama-kelamaan surut. Tanaman mati, karena kekurangan air.
Kemudian, Nusa dan keluarganya pergi meninggalkan desa itu untuk mencari penghidupan yang lebih baik.
Dengan menggunakan perahu mereka mengarungi Sungai Ruhan. Tiba-tiba, di tengah perjalanan, ada sebuah pohon besar yang tumbang, sehingga jatuh melintang di tengah sungai. Perahu Nusa terhambat dan perjalanan tidak dapat dilanjutkan.
“Mari kita potong pohon ini, Dik!” ujar Nusa kepada adik iparnya. Mereka berdua mencoba membelah batang pohon besar tersebut. Namun, setelah sekian lama mereka mencoba, belum juga berhasil. Sementara itu, hari semakin sore, mereka belum juga makan.
“Aku akan mencari sesuatu ke dalam hutan untuk kita makan. Kau lanjutkanlah pekerjaan ini;” kata Nusa kepada adik iparnya. Lalu, ia masuk ke dalam hutan.
Selang beberapa saat, Nusa kembali ke perahu mereka dengan membawa sebutir telur raksasa.
• Pius Weraman: Penularan Virus Covid-19 di NTT dari Kasus Impor
• Update Corona Sumba Timur - 71 Sampel Swab Belum Ada Hasil
• 22 Sampel SWAB dari Belu Negatif
• Dilaporkan Syahrini karena Pencemaran Nama Baik, Lia Ladysta Resmi Jadi Tersangka?
• KUNCI JAWABAN Tugas TVRI Senin 14 September Kelas 4-6 SD Berapa Luas Kaca Jendela Kamar Tika
“Lihatlah apa yang kubawa! Telur ini cukup untuk mengisi perut kita yang lapar!” kata Nusa, “Cepat rebuslah telur ini!””
Istri dan adik ipar Nusa memandang telur tersebut dengan wajah khawatir.
“Bang, lebih balk jangan memakan telur itu. Tidakkah Abang tahu itu telur apa?” kata sang istri.
“Aku tidak peduli ini telur apa. Jika kalian tidak mau memakannya, biar aku saja yang menghabiskannya!”
Lalu, Nusa merebus telur itu dan memakannya hingga habis. Pagi harinya ketika terbangun dari tidur, Nusa merasakan tubuhnya gatal luar biasa.
Muncul bercak-bercak merah. Ia panik dan meminta istrinya membantu menggaruk tubuhnya.
Namun, rasa gatal justru semakin menjadi.
Bukan hanya itu, bercak-bercak merah itu lalu berubah menjadi sisik-sisik sebesar uang logam di seluruh tubuhnya. Kemudian, adik iparnya pergi mencari pertolongan.