Kisah Anak Kawa Ikut Etu Lestarikan Tradisi di Nagekeo
Peserta Etu hanya dilakukan oleh laki-laki sedangkan perempuan tidak boleh masuk ke arena Etu.
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
"Kami anak-anak diajak dan kami ikut, karena tidak boleh membuang kesempatan emas yang ada. Ini perlu diwariskan," ujarnya penuh semangat.
Sementara itu, Edo Due (12) mengaku senang dan bangga bisa ikut Etu kategori usia anak. Anak-anak antusias karena memang Etu sudah menjadi sebuah kebiasaan dari tahun ke tahun.
"Saya sering ikut Etu, orang tua bilang ikut mewariskan tradisi di Kampung," ujarnya.
Ia berharap agar tradisi itu tetap diwariskan sehingga kedepan generasi muda tetap melaksanakan ritual Etu.
Sementara itu, tokoh masyarakat Kampung Adat Kawa, Urbanus Papu, menyatakan pelaksanaan Etu merupakan sebuah tradisi yang sudah diwariskan secara turun-temurun oleh nenek moyang.
Kata, Urbanus sebagai generasi penerus harus tetap melestarikan adat dan budaya yang telah diwariskan itu.
Pelaksanaan Etu dibagi dalam dua kategori yaitu, Minggu (23/8/2020) jadwal Etu Co'o (peserta anak-anak) dan Senin (24/8/2020) untuk orang dewasa.
• PARIS Rusuh hingga Mobil Terbakar, Imbas Kekalahan PSG di Liga Champions, SIMAK Info
• Viral, Ibu Panggil Anaknya Hilang di Pohon Bambu, Begini Kondisi Korban Saat Ditemukan, Merinding!
• Salting Lihat Mikha Tambayong, Raffi Ahmad Tak Sadar Buat Ini, Nagita Slavina Langsung Marah-marah
Ia berharap agar pelaksanaan Etu berjalan aman dan lancar hingga usai. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan).