Pasar Oeba Terbakar

Tiga Bangungan Kios Ludes Dilalap Si Jago Merah, Warga Panik, Segera Matikan Meteran Listrik

Kebakaran terjadi di Pasar Oeba Kupang. Akibat kebakaran tersebut, 3 buah bangunan kios ludes dilalap api beserta isinya

Penulis: PosKupang | Editor: Bebet I Hidayat
POS-KUPANG.COM
Kebakaran terjadi di Pasar Oeba 

Bangunan dua lantai itu dihuni sekitar tiga kepala keluarga yang menempati lantai atas, sementara lantai pertama difungsikan sebagai toko untuk berjualan.

Ia mengatakan, namun Kebakaran tersebut tidak menelan korban jiwa karena tidak ada orang yang berada di dalam bangunan itu ketika peristiwa naas itu terjadi.

Saat Kebakaran terjadi penghuninya sedang berjualan di tempat lain, sementara ada satu penghuni yang menjadi saksi mengatakan api muncul akibat adanya listrik yang mengalami kosleting.

Belasan Kios Terbakar

Sementara itu, pada tahun 2009 silam, Pasar Oeba juga pernah terbakar. Bahkan belasan kios dilahap si jago merah, Senin (12/1/2009).

Belasan kios semi permanen di bagian barat Pasar Oeba, Kelurahan Fatubesi, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, NTT, dilahap jago merah sekitar pukul 21.00 Wita.

Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Kerugian  ditaksasi mencapai ratusan juta rupiah.

Pasar ini sudah empat kali terbakar. Pada tanggal yang sama yakni 12 Januari 2004, pasar Oeba juga terbakar.

Pengamatan  Pos-Kupang.com, dalam waktu sekejab api yang diduga berasal dari salah satu kios ini menyambar kios di samping kiri dan kanan hingga merambat ke semua kios di sekitarnya. Berkat kesigapan  petugas pemadam Kebakaran, api berhasil dijinakkan oleh tiga unit mobil pemadam.

Dalam kondisi panik, sebagian warga berusaha menelepon mobil pemadam Kebakaran dan juga PLN untuk memutuskan jaringan. Berselang 15 menit kemudian jaringan listrik dipadamkan.

Kebakaran yang terjadi di Pasar Oeba, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (18/8/2020) malam
Kebakaran yang terjadi di Pasar Oeba, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (18/8/2020) malam (POS-KUPANG.COM)

Begitu juga mobil pemadam Kebakaran tiba di lokasi. Ketika itu  warga mulai  membantu petugas untuk memadamkan api.

Peristiwa ini  menyebar cepat. Banyak  warga  terus berdatangan untuk menyaksikan langsung Kebakaran itu.

Mereka memadati jalan dan lorong-lorong dalam pasar hingga jalan utama di depan dialer Yamaha Kupang.

Seorang saksi yang juga warga setempat, Gabriel Riwu Kaho, ketika ditemui di lokasi Kebakaran semalam mengatakan, belasan kios tersebut rata-rata menjual bahan sembako dan dua warung makan.

Hal senada juga disampaikan seorang sales sembako Toko Nam, Konstan, yang sering mengantar sembako pada belasan kios tersebut.
Menurut Konstan, dari belasan kios itu, Kios Amy  paling banyak menjual beras, bahkan dia memiliki gudang di bagian belakang. ( Pos-Kupang.com/Oncy Rebon)

Editor: Bebet I Hidayat | Pos-Kupang.com

Sumber: Pos Kupang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved