Bupati Sikka : Corona Jangan Membuat Kita Larut Dalam Ketidakberdayaan

Bupati Sikka, Fransisco Roberto Diogo atau sering disapa Robby Idong, Jumat (14/8/2020) siang menyampaikan pidato peringatan HUT RI Ke-75

Penulis: Aris Ninu | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/ARIS NINU
Bupati Sikka, Fransisco Roberto Diogo atau sering disapa Robby Idong 

POS-KUPANG.COM | MAUMERE - Bupati Sikka, Fransisco Roberto Diogo atau sering disapa Robby Idong, Jumat (14/8/2020) siang menyampaikan pidato peringatan HUT RI Ke-75 Proklamasi Kemerdekaan RI di Kantor Bupati Sikka.

Mengawali pidatonya, Bupati Robby mengutip pesan Ir. Soekarno yang mengatakan, "Seribu orang tua bisa bermimpi, Satu orang pemuda bisa mengubah dunia".

Ia menjelaskan, sejarah adalah politik dari masa ke masa, perjalanan waktu telah mengukir peristiwa dan kini Indonesia telah memasuki usia yang ke-75. Usia yang relatif tua dalam sejarah peradapan bangsa-bangsa di dunia. Oleh karena itu, sebagai anak bangsa kita patut memperingati hari ulang tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 sebagai wujud rasa hormat terhadap pendiri bangsa.

Dua Tahun Diberi Kepercayaan Paskibra Sumba Timur Bangga

"Perayaan ini tidak hanya bersifat ceremonial semata, akan tetapi perayaan ini merupakan wujud rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan kepada para Pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga serta harta benda untuk kemerdekaan Indonesia, dan mempertahankan harga diri bangsa tercinta ini.

Penghargaan kita terhadap para pejuang hanya dapat kita lakukan dengan cara kerja keras, kerja cerdas, kerja sama dan kerja tuntas demi mewujudkan cita-cita perjuangan bangsa Indonesia untuk: (1) melindungi segenap bangsa Indonesia; (2) untuk memajukan kesejahteraan umum; (3) mencerdaskan kehidupan bangsa; dan (4) ikut melaksanakan ketertiban dunia," ujar Bupati Robby.

Panitia HUT RI Ke-75 di Sikka Keluarkan Imbauan, Aktivitas Warga Harus Berhenti Saat Lagu Indonesia

Ia mengatakan, Perayaan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI setiap tahunnya diperingati secara meriah dari ujung Sabang sampai Merauke. Semaraknya 17 Agustus yang ditandai dengan kegiatan pertandingan dan perlombaan, pameran pembangunan dan kegiatan-kegiatan lainnya.

"Namun pada peringatan HUT Proklamasi kali ini dilaksanakan secara lebih sederhana dan tentu mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Meskipun dalam kesederhanaan namun tidak melunturkan semangat Patriotisme dalam mengisi kemerdakaan, oleh karena itu kita harus "MERDEKA" dalam pandemik Covid-19.

Merdeka dalam pandemik Covid-19 ini, dimaksudkan agar seluruh masyarakat Kabupaten Sikka tidak boleh takut yang berlebihan, gelisah maupun cemas, tetapi wajib waspada terhadap penyebaran Covid-19.

Pandemi Covid-19 sungguh meresahkan dunia. Seluruh dunia sedang siaga, sedang bersedih dan larut dalam duka akibat kejahatan virus yang mematikan ini. Jutaan manusia terpapar corona, puluhan ribu korban mati sia-sia.

Nyawa-nyawa itu, bukan seratus dua ratus, tapi beribu-ribu bahkan ratusan ribu meninggal dunia akibat virus yang hingga kini belum ditemukan vaksinnya.

"Untuk itu, saya mengajak kita sekalian untuk mengheningkan cipta, kita menundukkan kepala sejenak, sembari mengangkat hati ke hadirat Tuhan Sang Penyelenggara Semesta, untuk memohon keselamatan kekal bagi korban keganasan Virus Corona, agar jiwa mereka beristirahat dalam damai," jar Bupati Robby.

Ia mengungkapkan, masih terngiang dalam benak semua pihak, ketika KM Lambelu harus berlabu di dermaga Lorens Say, dikala itu terjadi perdebatan, pro-kontra di tengah masyarakat karena takut terhadap penyebaran Covid-19.

"Namun dengan alasan kemanusiaan saya selaku Bupati Sikka, memutuskan agar KM Lambelu bersandar dan menurunkan penumpang. Sejak saat itu kondisi kota Maumere dan bahkan wilayah Kabupaten Sikka terasa sepi dan mencekam, tetapi berkat kerja keras kita semua akhirnya kondisi Kabupaten Sikka hingga saat ini berada dalam zona hijau.

Oleh karena itu pada kesempatan yang terhormat ini, saya atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sikka menyampaikan terima kasih dan rasa hormat saya, kepada para dokter, para perawat, para relawan, dan segenap tim gugus tugas Covid-19 baik di tingkat Kabupaten, Kecamatan, Desa/Kelurahan sampai dengan tingkat RT/RW yang telah bekerja siang dan malam tanpa kenal lelah demi raga yang lain," papar Bupati Robby.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved