Saat Bersepeda Ria SKD Menghujani MUS dengan Pukulan Hingga Jatuh Tersungkur di Jembatan Selam
Mendengar hal tersebut SKD langsung menghujani dengan bogem mentah ke Wajah MUS dan MUS pun jatuh tersungkur dan ditindih motor.
Penulis: PosKupang | Editor: Sipri Seko
POS-KUPANG.COM, KUPANG – Minggu 2 Agustus 2020, warga Kelurahan Solor dan sekitarnya berolahraga massal dengan bersepeda ria mengitari pusat Kota Lama. Star dan finis di Kelurahan Solor.
Namun tak disangka, ternyata olahraga ria ini sempat diwarnai kericuhan tepatnya di Jembatan Selam, Kelurahan Lai La Bisi Kopan ( LLBK). Seorang pengendara mobil, warga Jalan Gajah Mada, Kelurahan Fonten sebut saja SKD saling adu mulut dengan salah satu peserta sepeda ria, sebut IS.
Pertengkaran mulut tak terhindarkan, ketika sang pengendara mobil ingin mendahului para peserta sepeda ria yang terdiri dari anak-anak, remaja dan orang tua. Tiba tiba datang seorang peserta (IS) dan menghalangi laju kendaraan dengan mengangkat kedua tangan sembari berkata 'Sabar".
Tapi tidak di gubris oleh sang pengendara sambil melontarkan kata kata makian. Hal ini sempat di dengar oleh peserta sepeda ria yang lannya sebut saja MUS. Beliau pun mengejar sang pengendara dan memberhentikan mobilnya. MUS berkata pada SKD, "Kenapa harus menggunakan kata-kata kotor (makian).”
Mendengar hal tersebut SKD langsung menghujani dengan bogem mentah ke wajah MUS dan MUS pun jatuh tersungkur dan ditindih motor.
“Jadi tidak benar seperti yang diberitakan di media online bahwa saya yang lebih dulu pukul dia. Justru dia yang pukul saya hingga jatuh dan ditindih motor lagi,” jelas MUS yang menghubungi Pos-Kupang.Com, Kamis (13/8/2020).
Sebagai warga negara, MUS mengaku siap memberikan keterangan bila diminta. Dia mengaku memiliki banyak saksi yang menyaksikan kejadian tersebut.
Informasi yang dihimpun SKD telah melaporkan kasus ini ke Polda NTT. Kasus ini dilaporkan kerabat korban, Constantin Satria WB Chaniago, ke Polda NTT dengan bukti laporan Nomor : LP/B/307/VII/RES.1.24./2020/SPKT 2 Agustus 2020.
Korban pun telah dipanggil dan diambil keterangannya. *