Seekor Penyu Berukuran 1 Meter Ditemukan Terdampar di Pantai Lekoena Ngada

eekor penyu berukuran sekitar 1 meter terdampar di bibir Pantai Lekoena Desa Warupele I Kecamatan Inerie Kabupaten Ngada

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
Dok. Novel untuk Pos Kupang.Com
Seekor Penyu yang terdampar di Pesisir Pantai Lekoena Desa Warupele I Kecamatan Inerie Kabupaten Ngada, Minggu (19/7/2020). 

POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Seekor penyu berukuran sekitar 1 meter terdampar di bibir Pantai Lekoena Desa Warupele I Kecamatan Inerie Kabupaten Ngada, Minggu (19/7/2020) sekitar pukul 15.00 Wita.

Penyu tersebut pertama kali ditemukan oleh warga setempat dan hendak ditangkap.

Novel Ismail, pengunjung asal Aimere yang hendak berwisata di Pantai Lekoena melihat langsung Penyu tersebut.

BI-Bank NTT Kuatkan E-Commerce Lokal Sebagai Penggerak Ekonomi Masyarakat

Sontak menjadi heboh karena Penyu tersebut tiba-tiba muncul di pinggir pantai dan masyarakat mencoba menangkap Penyu tersebut.

Novel bersama kakak iparnya Ruston Suri melarang masyarakat untuk menangkap Penyu tersebut dan meminta untuk melepaskan Penyu tersebut kembali ke laut lepas.

Update Corona Sumba Timur - Masih Ada Tiga Pasien Positif

"Kami temukan sekitar pukul 15.00 Wita. Lokasinya di Pantai Lekoena, Desa Warupele I, Kecamatan Inerie, Kabupaten Ngada. Itu kemarin hari Minggu tanggal 19 Juli 2020," ujar Novel kepada POS-KUPANG.COM.

Ia bercerita kebetulan dirinya bersama keluarga sedang berwisata ke Pantai Lekoena di Warupele I Kecamatan Inerie.

Saat itu ada warga yang hendak menangkap dan akhirnya batal karena Penyu adalah salah satu biota laut yang harus dilindungi.

Ia meminta agar kedepan jika ditemukan lagi langsung diarahkan kembali ke laut dan tidak boleh ditangkap atau dibunuh.

"Penyu itu menghampiri bibir Pantai Lekoena, kemudian saya bersama kakak ipar saya yang merupakan Kepala SMPN 2 Bajawa, pak Ruston Suri menghadap masyarakat kampung yang ingin menangkap dan memotong penyu tersebut, kami larang," ujarnya.

Ia mengatakan setelah memberikan pengertian baik kepada masyarakat, kemudian Penyu tersebut diarahkan agar kembali ke dalam laut.

"Kemudian kami berdua mengarahkan seekor Penyu yang berukuran diameter sekitar 1 meter tersebut ke laut," ujarnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved