Public Service Pos Kupang
Kondisi Jalan Menuju Wae Nggorang Rusak Berat
BADAN jalan kabupaten menuju Desa Wae Nggori, di Kecamatan Rana Mese saat ini dalam kondisi rusak berat
POS-KUPANG.COM - Selamat Pagi Pos Kupang. BADAN jalan kabupaten menuju Desa Wae Nggori, di Kecamatan Rana Mese saat ini dalam kondisi rusak berat. Kerusakan parah tersebut sudah mulai terlihat dari cabang jalan Nasional Ruteng-Borong tepatnya di Wae Tegel menuju Desa Wae Nggori sebagian besar badan jalan rusak berat.
Panjang jalan sekitar 5 Kilometer (KM) dari Wae Tegel sampai Wae Nggorang itu sekitar 3 Km di antaranya hanya beralaskan tanah dan batu-batu besar.
Jalan tersebut juga sangat licin khusus di area jalan mendaki/menurun karena hanya beralaskan tanah. Kondisinya akan menjadi lumpur apabila hujan lebat mengguyur wilayah tersebut.
Selain itu, saat musim kering, sebaran material seperti pasir dan kerikil berserakan di atas badan jalan.
Kondisi tersebut sangat memrihatinkan karena jalan tersebut termasuk ruas jalan sangat strategis sebab menuju pemukiman penduduk Wae Nggori. Jalan ini juga tembus sampai Desa Compang Kantar dan Lehong pusat ibukota pemerintahan Kabupaten Manggarai Timur.
Akibat kerusakan jalan ini, aktifitas transportasi kami sangat tidak lancar. Hal ini berdampak pada melambatnya pertumbuhan ekonomi. Sebab, kami tidak bisa mengangkut hasil bumi ke kota dengan cepat. Kondisi jalan yang rusak menyebabkan biaya angkut barang dan orang menjadi naik.
• Investor : Landlord Atau Resources Owner
Kami sangat berharap, pemerintah dalam waktu dekat bisa mengaspal jalan yang rusak parah tersebut. Hal ini kami sampaikan karena kita setengah mati dan perjalanan tidak lancar.
Kami yakin, jika badan jalan bagus, aktivitas transportasi lancar maka pertumbuhan ekonomi kami semakin maju.
Fidelis Turut
Warga Wae Nggorang
Tanggapan Pemkab Manggarai Timur
Terkait permintaan warga Wae Nggori untuk aspalkan ruas jalan yang rusak tujuan Wae Nggori yang rusak itu, Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur akan memperbaiki.
Nomen klatur ruas jalan itu yakni Jati-Golo Nderu-Nehos-Purang Ka-Tagang-Pinis-Ndilek dengan panjang jalan sekitar 24 Kilometer (Km). Kita targetkan tahun 2023 ruas jalan itu semua sudah diaspalkan dengan aspal lapen.
Sebenarnya ruas jalan tersebut sampai tahun 2020 ini sudah dibangun aspal sampai Kampung Konang Desa Wae Nggori, namun karena semua anggaran dipangkas untuk pembiayaan penanganan Covid-19, maka tahun anggaran 2020 ini hanya dibangun aspal lapen sekitar 2,2 Km di ruas jalan itu saja.
Harapan kita masyarakat bersabar. Kita tetap memperhatikan ruas jalan ini, karena ruas jalan ini sangat strategis selain melintasi sejumlah wilayah desa juga menjadi salah satu jalur menuju Lehong, pusat Kantor Pemerintahan Kabupaten Manggarai Timur. (rob)
Agas Andreas, SH, MHum
Bupati Manggarai Timur