WKRI NTT Hadir dan Bersolidaritas dengan Masyarakat Dimasa Covid-19

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Apolonia Matilde Dhiu

POS-KUPANG.COM|KUPANG - DPD WKRI NTT merayakan Hari Ulang Tahun ( HUT) ke-96 Wanita Katolik RI ( WKRI) dan HUT ke-69 DPD WKRI NTT melalui perayaan misa syukur dan kegiatan sosial berthema "Melangkah bersama dalam Cinta Kasih : Kebersamaan dan Keberagaman di Indonesia" dengan Sub Thema "Kita Sehat, Negara Kuat, Bangsa Maju", Minggu, 28 Juni 2020.

Misa syukur dilaksanakan di Gua Maria Bintang Kejora Bikono Baumata Kupang dan kegiatan sosial berupa penyuluhan dan penyerahan bantuan bagi umat Kapela Maria Imaculata Oeltua, Paroki St. Yospeh Pekerja Penfui.

Misa Syukur yang dihadiri pengurus dan anggota Wanita Katolik RI Cabang dan Ranting dalam Kota Kupang dipimpin oleh Romo Ande Sika, Pr, selaku penasihat rohani WKRI DPD NTT didampingi, Pater Dominikus Kaju, SVD, selaku pengelola Gua Maria Bintang Kejora Bikono Baumata.

• Veronica Tan Dilepas Ahok Karena Dituduh Selingkuh, Ibu Sean Dupuji Setinggi Langit oleh Pria Ini

Ketua Presidium DPP yang dibacakan oleh Presidium WKRI DPD NTT, Ursula Dando Lio, mengawali misa syukur menekankan dua hal, yakni tentang sosok Maria Soelastri Soejadi Sasraningrat, pendiri organisasi Wanita Katolik Republik Indonesia, dan tentang peran WKRI masa kini yang merupakan perjalanan menapaki dan meneguhkan Visi dan Misi pendiri Wanita Katolik RI.

Maria Soelastri atau Raden Ajeng Maria Soelastri Soejadi Sasraningrat Darmaseputra (adik kandung Ki Hajar Dewantara) merupakan keturunan bangsawan Yogyakarta turunan Sri Paku Alam 3.

• Sindir Jokowi Saat Marahi Menteri, Rocky Gerung Sebut Hanya Drama Korea, Singgung Partai Politik

Walaupun keturunan bangsawan namun Maria Sulastri hidup sederhana, penuh kepedulian dan bela rasa, mengangkat harkat dan martabat perempuan khususnya isu yang digeluti terkait perempuan dan anak.

Yakni pendidikan sebagai pintu masuk untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat dengan berpedoman pada ajaran sosial gereja yang diyakini dapat membuahkan kemaslahatan banyak orang.

Menurutnya, WKRI sebagai Ormas turut merawat NKRI dan Pancasila ditandai dengan penghargaan Pemerintah RI kategori khusus bhakti sepanjang hayat pada tahun 2018 yang lalu.

• Wajib Kepo Guys ! 4 Cara untuk Membangkitkan Hormon Bahagia Agar Tidak Stress

Pada akhir sambutan, Ursula menyatakan, masa sulit saat ini, WKRI hadir membantu mencegah dan mengurangi transmisi virus corona desiase (Covid-19) dengan gerakan solidaritas serta meneguhkan kedaulatan dan ketahanan pangan keluarga yang dilakukan secara serentak oleh WKRI seluruh DPC yg ada di NTT.

Ursula menyatakan sangat bersyukur dan terima kasih kepada pendiri WKRI yang telah mewarisi organisasi WKRI yang kini berusia 96 tahun.

Misa syukur yang dilaksanakan secara sederhana diringi lagu oleh anggota WKRI yang tampil dengan seragam biru membuat HUT ke-96 WKRI dan HUT ke-69 DPD WKRI NTT agak berbeda dengan tetap menjaga protokol New Normal.

Penasihat rohani WKRI DPD NTT, Romo Ande Sika, Pr, dalam kotbahnya meminta segenap pengurus dan anggota WKRI untuk terus meneladani ibu Sulastri dalam karya-karya WKRI di tengah masyarakat.

• FAKTA BARU Menyeramkan, Ada Jenglot di Tas Pembakar Mobil Via Vallen,Harganya Mahal Sampai 200 Juta

Romo Ande, memuji anggota WKRI yang masih sehat di tengah pandemi Covid-19. Misa syukur berlangsung selama satu jam di Pelataran Gua Maria Bintang Kejora terasa hikmat didukung panorama alam gua yang penuh dengan stalaktit.