Gugus Tugas Covid-19 Sosialisasi Rapid Test Warga Kabupaten Ende
Gugus Tugas Covid-19 Ende akan melakukan rapid test terhadap warga demi memastikan bahwa penyebaran Covid-19
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | ENDE - Semua pasien Covid-19 (12) di Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur ( Provinsi NTT) telah sembuh namun Gugus Tugas Covid-19 Ende akan melakukan rapid test terhadap warga demi memastikan bahwa penyebaran Covid-19 bisa diikendalikan.
Demikian disampaikan oleh dr. Muna Fatma selaku Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Ende, kepada POS-KUPANG.COM di Kantor Bupati Kabupaten Ende, Kamis (25/6/2020).
Dokter Muna Fatma menjelaskan, pengambilan rapid tes terhadap warga Kabupaten Ende akan dilakukan secara acak. Artinya, tidak semua warga dirapid tes, hanya warga di wilayah-wilayah yang pernah ada pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
• UPDATE Corona di Manggarai: 85 ODP di Manggarai Selesai Dipantau
Sebagaimana diketahui peta penyeberan kasus positif Covid-19 antara lain di Kecamatan Nangapanda, Ende Selatan dan Ende Timur.
Menurutnya, sebelum rapid tes Gugus Tugas Covid-19 akan terlebih dahulu melakukan sosialisasi kepada warga. Dia tegaskan sosialisasi penting agar warga memahami maksud dan tujuan dilakukan pengambilan rapid tes.
• Temukan Lagi Puskesmas Tanpa Dokter, Pansus Desak Pemda TTS Segera Isi Kekosongan Dokter
"Langkah yang diambil ini bukan untuk menakut-nakuti warga tetapi untuk kebaikan seluruh masyarakat Kabupaten Ende dengan memastikan kita bisa mengendalikan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Ende," ungkapnya.
Dokter Muna Fatma menjelaskan, warga yang reaktif rapid tes sesuai standar WHO jika tanpa gejala atau gejalanya tidak signifikan tidak harus dikarantina atau diisolasi secara terpusat tetapi bisa dilakukan secara mandiri.
Demi kelancaran pengambilan rapid tes, kata dr. Muna Fatma, butuh dukungan dari seluruh komponen, tokoh masyarakat, agama, yang juga hadir memberikan pamahaman kepada masyarakat.
Menurutnya, penanganan dan pencegahan penyebaran covid-19 di Kabupaten Ende dapat berjalan dengan bila seluruh komponen masyarakat mau gotong-royong. "Jadi setiap kita saling mendukung satu sama lain bahwa ini penting dilakukan," ungkapnya.
"Contoh sederhana seperti ini, ketika ada warga yang reaktif tetapi tanpa gejala dan menjalani karantina mandiri, tetangga atau warga sekitar memberi dukungan, mengawasi, dan membantu memberi bantuan selama karantina. Jadi kita mesti gotong-royong memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini," ungkapnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti)