Di Gereja Katedral Baru Ruteng, Satu Bangku Hanya untuk Tiga Umat
GUNA pencegahan penularan Covid-19, hampir sebagian besar geraja Katolik dan Protestan di NTT belum menggelar ibadah
Di Gereja GMIT Paulus Naikoten Kupang juga belum bisa lakukan kegiatan beribadah. Ketua majelis jemaat Paulus Naikoten, Pdt. Any Dikarti Sapay Mella, S.Th. di kediamanya, Minggu (7/6/2020) menjelaskan, imbauan dari Ketua Sinode tanggal 28 Mei agar gereja-gereja boleh mempersiapkan gedung dan jemaat lakukan kebaktian tetapi dengan beberapa catatan.
"Gereja-gereja yang boleh lakukan kebaktian hanya untuk jemaat-jemaat yang masih berada di zona hijau, boleh tanggal 14 Juni mulai, tetapi bagi jemaat yang berada di zona merah mohon untuk dipertimbangkan" ujar Pdt. Any
Jadi, lanjut Pdt. Any, pihaknya akan melakukan rapat Majelis Jemaat Harian (MJH) untuk persiapkan jemaat dengan mengisi formulir untuk kesediaan mengikuti perjamuan kudus di rumah atau di gereja.
"Pengisian formulir untuk mengikuti kebaktian pada tatanan baru. Jadi, sekarang masih tahap pengisian formulir dan dikumpulkan 12 Juni. Setelah semua formulir terkumpul, kami akan lakukan rapat MJH," jelasnya.
Kata Pdt. Any, Majelis Jemaat Harian (MJH) telah mengkonsepkan 21 Juni, namun melihat kesediaan seluruh jemaat. Apabila 75 persen jemaat bersedia lakukan kebaktian di gereja, berarti pihaknya siap mulai kebaktian di gereja. (rob/yel/cr6)