Corona di Ende
Gugus Tugas Covid-19 Ende Rapid Tes Keluarga Klaster Gowa
Gugus Tugas Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Ende melakukan rapid test terhadap anggota keluarga yang tinggal serumah
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | ENDE - Gugus Tugas Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Ende melakukan rapid test terhadap anggota keluarga yang tinggal serumah atau orang yang kontak erat dengan lima orang eks peserta tabligh akbar Gowa.
Lima orang eks peserta tabligh akbar klaster Gowa tersebut telah dirapid tes pada Sabtu (2/5/2020) di Stadion Marilonga, dinyatakan reaktif dan saat ini tengah diisolasi di RSUD Ende.
• Percepatan Operasional Swab di NTT, Pemprov Harapkan Reagen PCR Tiba di Kupang Besok
Demikian disampaikan oleh Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Ende dr. Muna Fatma kepada POS-KUPANG.COM di Kantor Bupati Ende, Senin (4/5/2020).
Menurutnya pihaknya sudah melakukan rapid tes terhadap 28 eks peserta tabligh akbar Gowa termasuk lima orang yang reaktif dan dua orang yang kontak erat. 25 orang yang non reaktif saat ini tengah menjalani karantina terpusat di Rumah Jabatan Bupati Kabupaten Ende.
• Kades Banfanu Mengaku Masih Banyak Keluarga Miskin Belum Terima Bantuan Sosial
Menurutnya saat ini sudah ada sepuluh sampel darah keluarga atau orang yang kontak erat dengan lima orang yang reaktif yakni dari Ende Utara, Ende Selatan dan Ende Timur. "Kalau dari Nangapanda kita belum terima laporan apakah sudah ambil sampel darah atau belum," ungkapnya.
Dia jelaskan berdasarkan protokol kesehatan penanganan Covid-19, lima yang reaktif tersebut mestinya langsung diambil swab (sampel lendir hidung dan tenggorokan) namun karena masih terkendala transportasi untuk pengiriman swab maka pengambilan swab masih menunggu koordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan.
Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Ende mengimbau warga Kabupaten Ende jangan panik, tetap tenang dan dan waspada hadapi masifnya penyebaran virus corona atau covid-19 di Tanah Air.
Warga Kabupaten Ende sendiri saat ini tengah heboh karena ada lima dari dua puluh delapan asal Ende eks peserta tabligh akbar Gowa yang dinyatakan reaktif setelah dirapid tes tersebut.
"Mereka dirapid tes pasca Gugus Tugas Covid-19 Provinsi NTT mengumumkan bahwa di NTT ada sembilan pasien positif corona dimana dua diantaranya merupakan eks peserta tabligh akbar Gowa dari Labuan Bajo, Manggarai Barat," ungkapnya.
Dia tegaskan, reaktif bukan berarti kelima orang tersebut positif corona, reaktif menunjukan adanya infeksi tapi belum tentu infeksi tersebut disebabkan oleh virus corona.
Menurutnya, satu-satunya cara untuk memastikan, bahwa yang reaktif tersebut positif corona atau negatif, melalui pemeriksaan swab (sampel lendir hidung dan tenggorokan).
Dia tegaskan, warga Kabupaten Ende mesti memberi dukungan dan penguatan, bukan malah menyudutkan atau memberi stigma negatif.
"Kami dari Gugus Tugas Covid-19 Ende harap masyarakat bisa memberi dukungan, motivasi agar mereka dan keluarga kuat. Tentu reaksi itu ada mungkin bukan memang niatnya memberi stigma buruk tapi karena takut dan panik," ungkapnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti)