Dukung Program Kostratani Penyuluh dan Petani Manggarai Timur Amankan Stok Pangan
Dukung program Kostratani penyuluh dan petani Manggarai Timur amankan stok pangan
POS-KUPANG.COM - Pandemi Corona yang diperkirakan masih akan berlangsung hingga bulan Mei mendatang mendorong Kementerian Pertanian untuk dapat mengantisipasi ketersediaan pangan bagi masyarakat Indonesia.
Salah satu upaya dalam menjamin ketersediaan pangan tersebut, yaitu dengan melakukan sejumlah pendataan terkait luas panen, serta kegiatan petani yang ada di setiap Kostratani di Indonesia. Upaya inilah yang juga sedang dilakukan oleh BBPP Kupang.
Sesuai arahan Mentan SYL, pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang tidak boleh tertunda apalagi terhenti.
• Sukses Kostratani Kabupaten Manggarai Timur Terus Panen Padi di Tengah Merebaknya Corona
Begitu pula kegiatan olah tanah, olah tanam hingga panen padi oleh petani didampingi penyuluh harus tetap berlangsung meskipun di tengah pandemi global corona saat ini.
"Kostratani dan Kostraling sangat tepat dalam mengantisipasi dan mengamankan stok pangan saat ini walau di tengah wabah Pertanian tidak boleh berhenti " ungkap SYL.
• Jerman Lancarkan Serangan, Tuduh China Penyebab Pandemi Virus Corona,Tuntut Ganti Rugi Rp 2.512 T
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi mengatakan, dalam kaitan dengan hal tersebut pihaknya mencanangkan tiga program aksi, yaitu (1) Kostratani, (2) Penyuluhan, pendidikan dan pelatihan vokasi mendukung penumbuhan pengusaha pertanian milenial 2,5 juta selama 5 tahun; dan (3) Penyuluhan, pendidikan dan pelatihan vokasi seperti Gedor Horti, Grasida, Sikomandan, KUR, PMS, dan Gratieks.
Kepala Badan Prof. Dedi Nursyamsi menegaskan bahwa tugas pertanian di saat pandemi harus lebih giat lagi dan tetap produktif.
Dimana para penyuluh tetap harus aktif dan produktif mendampingi petani agar proses budidaya di lahan masing-masing panen dan pemrosesannya berjalan dengan baik, jangan sampai ada pangan yang tertahan.
Lanjut Dedy Nursyamsi " dalam masa pandemic Covid-19 ini, pertanian dan penyuluhan tidak boleh berhenti. Karena pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang tidak boleh tertunda apalagi terhenti. " ujar Dedi Nursamsyi.
Geliat sektor pertanian tetap berjalan. Termasuk dengan Poktan Tungku Mose Desa Batang Poco Kecamatan wae Ri i, Kabupaten Manggarai.
Luas panen 0,25 ha dari luas potensi panen 5 ha Provitas rata rata 1,6 ton/Ha/GKP Varietas IR Perkiran masa panen april - mei harga beras Rp 10.500 (20/4/2020)
Petani dan penyuluh pertanian terus bekerja keras bersinergi di lapangan, baik tanam maupun panen untuk menjaga ketersediaan pangan. Tentunya dengan tetap memperhatikan protokol pertanian di lapangan agar tidak terjadi penyebaran Covid-19.
penyuluh Longginus Jeri " PPL akan terus melakukan pendampingan kepada petani, baik pada saat pembukaan lahan baru, pembagian pupuk, penyemprotan hama, kami mengharapkan kerjasama dari masing-masing kelompok tani.
Longginus mengatakan bahwa masyarakat di sekitar tidak terlalu panik akan virus corona, mereka sering berjemur di bawah matahari dan makan makanan yang sehat yaitu sayur-sayuran dari hasil kebunnya.'
Lanjutnya" walau masyarakat tidak terlalu terpengaruh dengan adanya corona namun kami selalu mensosialisasikan tentang wabah ini dan menginformasikan kepada petani apa saja yang menjadi himbauan pemerintah, " tegas Longginus. (*)