Corona di NTT
TERBARU, Lima Warga NTT Positif Corona, 2 Orang di Rote
Dua orang tersebut lanjut Bupati Paulina, merupakan hasil pemeriksaan oleh tim medis dengan rapid test terhadap 32 ODP pada hari ke 14.
TERBARU, Lima Warga NTT Positif Corona, 2 Orang di Rote
POS KUPANG.COM, KUPANG -- Hingga Minggu (12/4), pemerintah terus melakukan pemeriksaan kepada warga di NTT.
Dari hasil pemeriksaan menggunakan rapid test diketahui ada lima warga NTT terindikasi positif virus korona (covid-19). Kelima warga NTT tersebut masing- masing dua orang di Kabupaten Rote Ndao dan tiga orang di Kabupaten Sikka.
Untuk dua orang yang terindikasi positif korona di Kabupaten Rote Ndao telah diumumkan secara langsung oleh Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu, Sabtu (11/4) melalui chanel youtube.
"Dua Orang Dalam Pemantauan (ODP) dengan hasil rapid test positif," ujar Bupati Paulina Haning.
Dua orang tersebut lanjut Bupati Paulina, merupakan hasil pemeriksaan oleh tim medis dengan rapid test terhadap 32 ODP pada hari ke 14.
• Pria Jepang ini Masuk Islam Setelah Lihat Kalimat Syahadat dan Cari Ilmu ke Madinah, Dikira Yakuza
• Tim Gugus Tugas Covid-19 Lacak Warga Alor dan Sikka Hingga Jemput Pasanga Suami dan Istri waga Panik
• RAMALAN ZODIAK Har ini Senin ,13April 2020: Cancer Kembali Kuat, Libra Miliki Harapan Besar,Lainnya?
• Intip Dapur Sederhana Susi Pudjiastuti, Mantan Meneri KKP Ajak Makan Ikan Saat Pendemi Corona
Dari hasil rapit test tersebut ditemukan dua orang positif. Sedangkan 30 orang lainnya masih dalam masa pantauan selama 14 hari.
Dijelaskan, untuk menekan agar tidak terus menyebarnya kasus tersebut maka keluarga dan kerabat dari dua warga yang positif corona itu telah dikarantina.
Hal ini dilakukan agar kesehatan mereka terus dipantau dan diambil tindakan medis lebih cepat jika mengarah ke terinfeksi.
Sementara dua orang yang sudah diketahui terinfeksi tersebut akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan PCR dengan mengambil sampel lendir.
Sementara tiga orang lainnya ditemukan di Maumere, Kabupaten Sikka terhadap eks penumpang KM Lambelu.
Tim medis Gugus Tugas Covid-19, Kabupaten Sikka telah menyelesaikan rapid test pada Sabtu malam untuk semua penumpang yang dikarantina di Maumere.
Dari hasil pemeriksaan itu diketahui tiga orang eks penumpang KM Lambelu asal Sikka terindikasi tertular virus corona (Covid-19).
Juru bicara Satgas Covid Sikka, Petrus Herlemus, Sabtu (11/4) mengumumkan hasil rapid test 170 penumpang yang dikarantina. Ditemukan tiga orang terindikasi Covid1-19 dan 167 lainnya negatif.
"Kami sudah amankan mereka. Sudah dipindahkan ke ruang isolasi yang baru di RSUDdr. TC Hillers Maumere," kata Herlemus.