Virus Corona
Gejala Terbaru Infeksi Virus Corona, Ilmuwan Asal China Ungkapkan Hal Ini, Berikut Ciri-Cirinya!
Ilmuwan asal China menjelaskan gejala terbaru infeksi virus corona, di antaranya adalah mata merah
Beberapa hari setelah antibodi terbentuk, tubuh pasien tersebut mulai membaik.
Memang masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut dalam skala yang lebih besar lagi untuk melihat pola “peperangan” antara virus Corona dan antibodi.
Namun, penelitian di atas bisa dijadikan sebagai pengingat pentingnya menjaga daya tahan tubuh dengan menjalani gaya hidup yang sehat.
3. Bisa dibunuh dengan disinfektan
Virus Corona ada banyak jenisnya. Ada virus Corona yang menyebabkan SARS, MERS, dan saat ini jenis yang baru ditemukan, mengakibatkan Covid-19.
Masing-masingnya memang memiliki perbedaan dan masih butuh lebih banyak penelitian.
Namun sejauh ini, diketahui bahwa secara umum karakter keluarga Coronavirus cukup mirip, yaitu dianggap lemah jika harus berhadapan dengan bahan disinfektan.
Berdasarkan hasil penelitian, virus Corona penyebab SARS dan MERS bisa bertahan di permukaan benda seperti metal, kaca, atau plastik hingga beberapa hari.
Meski sejauh ini belum ada penelitian mengenai ketahanan virus penyebab Covid-19 di permukaan, tapi diduga hasilnya tidak jauh berbeda dari sepupu sesama Coronavirus lainnya.
Kabar baiknya, virus tersebut dianggap bisa nonaktif dengan bahan disinfektan seperti alkohol dengan kadar 60-70%, hidrogen peroksida 0,5%, atau sodium hipoklorit 0,1% dalam waktu 1 menit.
Jadi rajin-rajinlah membersihkan permukaan benda yang sering disentuh seperti telepon genggam, gagang pintu, dan meja kerja menggunkaan bahan disinfektan.
4. Melemah di suhu panas
Sejauh ini belum ada penelitian yang menyebut bahwa virus penyebab Covid-19 lemah terhadap panas. Namun, Coronavirus penyebab penyakit SARS, terbukti bisa melemah pada suhu panas.
Berdasarkan data yang diterbitkan oleh badan kesehatan dunia, World Health Organization (WHO), virus penyebab SARS bisa terbunuh pada suhu 56°C.
5. Tidak bisa bertahan lama dipermukaan
Virus Corona memang bisa bertahan beberapa hari di permukaan. Namun, seiring berjalannya waktu, virus ini tidak lagi cukup kuat untuk bisa menimbulkan infeksi.
Sehingga baik WHO maupun Kementerian Kesehatan RI tidak melarang pengiriman paket antar negara karena risiko penularan melalui media pengiriman paket tersebut sangatlah rendah.
Kelemahan virus Corona patut diketahui agar Anda bisa memahami cara mencegah penularan Covid-19 dan bukan untuk meremehkan virus ini. Selalu lakukan pencegahan di berbagai tempat dan waktu, agar risiko terkena virus ini tetap rendah. (*)
Artikel telah tayang di Kompas.com dengan judul:5 Kelemahan Virus Corona yang Bisa Dimanfaatkan untuk Cegah Penularan dan judul "Mata Merah Pertanda Gejala Corona dan Berpotensi Menular"