VIDEO – Polres TTU Bekuk Spesialis Pencurian Barang Elektronik di Kota Kefamenanu

VIDEO – Polres TTU Bekuk Spesialis Pencurian Barang Elektronik di Kota Kefamenanu. Oknum itu diringkus di rumah kontrakannya di Kelurahan Sasi, TTU.

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Frans Krowin

VIDEO – Polres TTU Bekuk Spesialis Pencurian Barang Elektronik di Kota Kefamenanu

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU – VIDEO - Polres TTU Bekuk Spesialis Pencurian Barang Elektronik di Kota Kefamenanu

Tim Buser Polres TTU membekuk spesialis pencuri yang selama beraksi di rumah-rumah penduduk dan perkantoran di Kota Kefamenanu, Ibukota Kabupaten Timor Tengah Utara atau TTU.

Pelaku berinisial IS, warga Kecamatan Boking, Kabupaten TTS tersebut,  ditangkap di Rumah kontrakan di Kelurahan Sasi, Kecamatan Kota Kefamenanu, Sabtu (28/3/2020) dini hari.

Oknum pencuri tersebut selama ini beraksi di rumah-rumah warga, kos-kosan, konter dan perkantoran di wilayah kota Kefamenanu.

Dalam proses penangkapan tersebut, polisi juga mengamankan sedikitnya 33 barang bukti.

VIDEO - ODP Covid-19 di NTT Bertambah Jadi 509 Orang, Kota Kupang Terbanyak

VIDEO - Cegah Corona di NTT, Kapolsek Matawai La Pawu Ajar Masyarakat Cara Pembuatan Disinfektan

VIDEO - Ketua Komisi II DPRD Ende Racik Sendiri Disinfektan Lalu Bantu Semprotkan ke Rumah Penduduk

Barang bukti yang berhasil diamankan polisi, yakni puluhan handphone, laptop, speaker mini, flash, beras 40 kg, gergaji listrik, gerinda listrik, senapan angin dan masih banyak lagi barang bukti lainnya.

Kapolres TTU, AKBP Nelson Filipe Diaz Quintas, dalam konferensi pers, mengungkapkan, pelaku pencurian berinisial IS, ditangkap karena ada lima laporan polisi sejak tahun 2019 dan 2020.

"Tersangka pencuri itu berinisial IS. Kasus yang dilakukannya terkategori pencurian berat. Hingga ditangkap, ada lima laporan yang tercatat di kepolisian," ujarnya.

Nelson menjelaskan, sebelum ditangkap, tersangka telah melakukan aksinya di tujuh lokasi yang berbeda.

Dari tujuh lokasi tersebut, pelaku menggondol sedikitnya 33 barang bukti. Barang curian tersebut didominasi oleh handphone.

"Yang lebih banyak itu handphone, alat-alat listrik dan tukang, empat unit laptop, senapan angin, strika, dan yang lain teman-teman bisa lihat sendiri," terangnya.

Menurut Nelson, modus operandi yang dilakukan oknum pencuri tersebut, yakni mendongkel pintu atau jendela menggunakan obeng agar leluasa masuk ke rumah korban. Pelaku biasanya melancarkan aksinya pada dini hari sekitar pukul 04:00 Wita.

"Tersangka biasanya melakukan pencurian di beberapa TKP yakni di konter, rumah, kos-kosan dan perkantoran," ujar Nelson.

Ditambahkannya, barang-barang hasil curiannya tersebut kemudian dijual kembali ke beberapa orang dengan harga berkisar Rp 100.000 sampai dengan 800.000. (POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)

 Tonton, Like, Share, Subscribe Youtube Channel POS-KUPANG.COM

(POS-KUPANG.COM)

Ingat SUBSCRIBE, SHARE dan tinggalkan jejak di kolom KOMENTAR.

Update info terkini :via: https://kupang.tribunnews.com/

Instagram poskupangcom : https://www.instagram.com/poskupangcom/?hl=id

Facebook : POS-KUPANG.COM: https://bit.ly/2WhHTdQ

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved