Banjir di Sumba

BREAKING NEWS:Hujan 5 Jam, Banjir Porak Porandakan 2 Jembatan di Maudolung, Sumba Timur

Hujan deras melanda wilayah Kanatang, Kota Waingapu dan sekitarnya di Kabupaten Sumba Timur Selama kurang lebih 5 jam lamanya

Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG. COM/ROBERT ROPO
Tampak Jembatan di Maudolung bagian Barat yang ambruk diterjang banjir. 

POS-KUPANG. COM/ROBERT ROPO
Foto 1 dan 2. Tampak Jembatan di Maudolung bagian Barat yang ambruk diterjang banjir.

POS-KUPANG. COM/ROBERT ROPO
Foto 3, tanpak tembok penahan jembatan dan jalan bagian barat yang terlihat ambruk.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG. COM | WAINGAPU---Hujan deras melanda wilayah Kanatang, Kota Waingapu dan sekitarnya di Kabupaten Sumba Timur Selama kurang lebih 5 jam lamanya, Jumat (27/3/2020) sore hingga malam hari mengakibatkan banjir besar di sejumlah sungai di sepanjang jalan Pantai Utara (Pantura) Waingapu-Haharu.

Sejumlah jembatan dan deker yang menghubungkan ruas jalan itu juga mengalami kerusakan akibat banjir itu. Kerusakan terberat ada terlihat dua unit jembatan di Maudolung, Desa Hambapraing, Kecamatan Kanatang.

Pantauan POS-KUPANG.COM, Minggu (29/3/2020) terlihat dua jembatan yang terletak sekitar 31 kilometer arah utara Kota Waingapu itu, untuk jembatan di sisi sebelah timur terlihat rusak berat. Jembatan dengan ukuran panjang sekitar 10 meter dan lebar sekitar 4 meter itu terlihat semuanya ambruk ke dasar sungai.

Pemain Persib Bandung Masih Terima Gaji Penuh BUlan Ini, Selanjutnya Bagaimana? Maung Info

Tanpak material jembatan berupa gumpalan semen, bebatuan dan aspal terlihat hancur dan tergeletak tak beraturan di dasar sungai, sebagian material sudah hilang terbawa banjir. Bukan hanya itu terlihat sebagian aspal pada badan jalan dekat area jembatan itu juga tanpak ikut ambruk, sebagian terlihat retak-retak menganga dan terancam ambruk pula.

Dengan jarak sekitar 20 meter ada jembatan di bagian barat, jembatan dengan gaya seperti deker ini tidak ambruk, namun terancam ambruk, sebab sebagian tembok penahan jembatan dan badan jalan dekat area jembatan itu ambruk. Bahankan sebagian badan jalan ambruk dengan panjang sekitar 5 meter dan lebar sekitar 1 meter.

UPDATE CORONA VIRUS SIKKA: Jam Malam Diberlakukan, Pelanggaran Dikenai Didenda Rp 1 Juta

Terlihat juga material berupa batu, tanah, batang, ranting dan dedaunan pohon yang terbawa arus banjir berserakan di atas badan jalan di area antara jembatan bagian Timur dan bagian barat. Terlihat juga di sisi bagian utara dari kedua jembatan yang rusak itu sudah dibuka jalan alternatif untuk kendaraan melintas.

Persib Bandung Bayar Penuh Gaji Pemain Bulan Ini Meski Liga 1 2020 Libur Karena Virus Corona, Info

Jalan alternatif yang dibuka itu bekas jalan aspal lama sehingga hanya dibersihkan pohon-pohon yang menghalangi jalan itu. Tanpak kendaraan yang melintas di jalan alternatif itu juga lancar, namun harus antri saat kendaraan raksasa lewat sebab tidak lebar jalan alternatif itu.

Sementara itu sepanjang jalan itu terlihat mulai dari wilayah Temu, Kuta dan Hambapraing di atas badan jalan banyak terlihat material berserakan mulai dari bebatuan, tanah, dan ranting-ranting kayu bekas terbawa banjir. Kondisi seperti ini terlihat di area sejumlah deker dan jembatan. (*)

Dokter Tim Paparkan Kronologi Striker Persib Bandung Wander Luiz Hingga Positif Covid-19, Info

Tampak Jembatan di Maudolung bagian Barat yang ambruk diterjang banjir.
Tampak Jembatan di Maudolung bagian Barat yang ambruk diterjang banjir. (POS-KUPANG. COM/ROBERT ROPO)
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved