Sukseskan Sensus Penduduk 2020, BPS TTU Koordinasi Lintas Sektor, Ini Tujuannya
Dalam rangka menyukseskan sensus penduduk tahun 2020, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) terus melakukan ko
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi
POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU-Dalam rangka menyukseskan sensus penduduk tahun 2020, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) terus melakukan koordinasi lintas sektor.
Untuk itu, BPS TTU terus membangun koordinasi dengan pemerintah kecamatan, kelurahan, dan desa untuk mensosialisasikan dan mendemonstrasikan proses penginputan data dalam website.
"Setelah kita lakukan koordinasi, mereka akan buat jadwal baru kita turun untuk menginformasikan cara penginputan," ungkap Kepala BPS TTU, Marselinus Cristoforus Koten kepada Pos Kupang, Rabu (4/3/2020).
Marselinus menambahkan, pihaknya juga memanfaatkan kegiatan pemerintahan seperti pembagian dana PKH yang terjadi di kelurahan untuk memberikan penjelasan terkait dengan cara penginputan data kepada para penerima PKH.
Lewat jalur birokrasi, jelas Marselinus, setelah berkoordinasi dengan Bupati TTU pihaknya dapat mengundang semua OPD dengan pegawai tidak tetap seperti para guru dan tenaga kesehatan kumpul semua di Aula Biinmafo tanggal 24 Februari kemarin.
• Pertandingan Persija vs Persebaya Ditunda, Ini Syarat Bonek ke The Jak Simak Info
"Disitu kami juga sosialisasikan dan langsung melakukan pengisian online. Kemarin juga cukup banyak pesertanya. Ada sekitar 400 lebih yang hadir karena instruksi Pak Bupati," ungkapnya.
Selain itu, jelas Marselinus, pihaknya juga melakukan kegiatan sosialisasi dan penginputan secara online di sekolah-sekolah seperti di SMA Negeri 1 Kefamenanu karena dirinya merasa bahwa sudah tiba saatnya kaum milenial terlibat dalam sensus online ini.
• Lihat Daftar nama Pemain Persib Bandung vs Arema FC, Henhen Herdiana dan Zulham Zamrun Ditinggal ?
"Karena mereka yang kuasai teknologi. Jadi mereka bisa bantu keluargannya untuk mengisi data di website," terangnya.
Ditambahkan Marselinus, BPS menargetkan untuk menemui orang penting seperti bupati, wakil bupati, anggota DPR, kepala dinas, sekda, kodim, dan anggota Polri, dan tokoh masyarakat.
Menurutnya, dengan menemui orang penting, maka akan menjadi motivasi bagi masyarakat lainnya untuk terlibat secara aktif dalam menyukseskan sensus secara online ini.
"Juga kepada orang-orang sibuk, seperti para pebisni mereka yang tidak punya waktu dan sibuk dengan urusan makanya kita juga akan bertemu dengan mereka," terangnya.
Marselinus mengungkapkan, dengan adanya pendekatan itu, pihaknya yakin bisa menyukseskan kegiatan sensus online tahun 2020 di Kabupaten TTU sesuai dengan jadwal yang ditentukan. (mm)
