Siswa SD di Aimere Ngada Ikut OSN, Simak Liputannya!
Sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD) se-Kecamatan Aimere di Kabupaten Ngada menyelenggarakan Olimpiade Sains Nasional ( OSN)
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD) se-Kecamatan Aimere di Kabupaten Ngada menyelenggarakan Olimpiade Sains Nasional ( OSN).
Kegiatan tersebut bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Citra Bakti Ngada.
"Olimpiade Sains Nasional (OSN) di SDN Aimere Kecamatan Aimere Kabupaten Ngada, 27 Januari 2020," Ketua panitia pelaksana, Agustina Fono, S.Pd.SD, Jumat (6/3/2020).
• Sukseskan Sensus Penduduk 2020, BPS TTU Koordinasi Lintas Sektor, Ini Tujuannya
Agustina menjelaskan Olimpiade Sains Nasional (OSN) di kecamatan Aimere Kabupaten Ngada sebagai tren mengasah pola pikir kritis siswa untuk terbiasa bersaing di tingkat regional menuju nasional dengan tema "Dengan Semangat Olimpiade Sains Nasional Kita Mewujudkan Generasi Kompetitif , Berkaraker, Bekualitas dan Adaptif terhadap Perubahan".
Agustina mengatakan sejumlah Dosen Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Citra Bakti Ngada menggelar OSN MIPA tingkat SD se-kecamatan Aimere.
• Agus Boli Sesal 6 Warga Tewas Perang Antarsuku di Flores Timur
"Kegiatan bertempat di SDN Aimere Kecamatan Aimere Kabupaten Ngada," ujarnya.
Ia menyebutkan kegiatan itu berupa lomba Matematika dan IPA tingkat sekolah Dasar kelas empat dan lima.
Olimpiade MIPA diikuti 52 peserta dari 13 utusan SD se-kecamatan Aimere, masing-masing 4 orang per-mata pelajaran setiap sekolah.
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut adalah mewujudkan sistem dan iklim pendidikan nasional yang demokratis dan bermutu guna memperteguh akhlak mulia, kreatif, inovatif, berwawasan kebangsaan, cerdas, sehat untuk memahami ilmu pengetahuan dan teknologi.
Lanjut Agustina Fono, dalam wadah K3S, membangun kerja sama dengan pihak Kampus STKIP Citra Bakti terutama bapak/ibu dosen yang bergelut di bidang sekolah dasar untuk membantu proses pelaksanaan ONS se-kecamatan Aimere dan dilaksanakan setiap tahun.
Selain kegiatan perlombaan ini pula, Dosen STKIP Citra Bakti terus menjalin kerja sama untuk melaksanakan pelatihan PTS dan PTK bagi bapak/ibu guru.
Lomba tersebut terdiri dari dua babak, yaitu babak penyisihan, dan babak final. Bagi peserta yang lolos pada babak penyisihan akan maju ke babak final. Peserta babak penyisihan adalah peserta yang berasal dari kelas lima.
Berbekal bimbingan dari guru dan belajar secara rutin, para peserta mengerjakan soal yang diberikan. Peserta mulai mengerjakan soal pada pukul 10.00-11.30 Wita
Kata dia, pelaksanaan OSN berjalan lancar. Usai pelaksanaan babak penyisihan tersebut, para peserta menunggu pengumuman peserta yang lolos ke babak final beberapa jam kemudian.
Peserta yang lolos ke babak final dari mata pelajaran IPA terdiri dari 14 orang sedang matapelajara Matematika terdiri dari 11 orang, maka jumlah seluruh peserta yang lolos ke babak final adalah 25 orang.
Pada pukul 12.15-13.45 adalah peserta lomba akan memulai mengerjakan soal berupa essay test sebanyak 10 nomor.
"Kegiatan berjalan lancar oleh 25 peserta, diakhiri pengumuman hasil seleksi babak penyisihan oleh Wilibaldus Bhoke, M.Pd mendapatkan 25 peserta terbaik dan untuk lanjutan babak final mapel Matematika dan IPA," ujar dia.
Dia menyatakan pelaksanaan seleksi cukup ketat diawasi langsung oleh 5 Dosen STKIP Citra Bakti Ngada yaitu Wilibaldus Bhoke, M.Pd, Maria Edita Bela, Maria Carmelita Tali Wangge, M.Pd, Maria Yuliana Kua, M.Pd dan Pelipus Wungo Kaka, M.Pd.
Kelima dosen tersebut, memberikan motivasi kepada peserta lomba bahwa OSN ini diutamakan proses kebiasaan mengasah pola pikir kritis dalam memecahkan masalah terutam dalam memahami materi sesuai dengan soal yang tertera di butir .
"Kami mengapresiasi untuk 26 peserta, walau ada yang tersisih, mereka telah menunjukkan keseriusan dalam menyelesaikan soal. Usai pengumuman ke babak final," ujarnya.
Ia mengatakan guru sangat bisa dalam meramu menu pembelajaran juga sosok motivator yang handal untuk bangsa mengatakan yang masuk dalam nominasi 23 peserta hampir menyebar untuk semua sekolah di Kecamatan Aimere, sehingga memacu guru pembimbing untuk terus berkarya.
Usai pelaksanaan babak final, menghasilkan juara satu per-mata pelajaran yaitu mata pelajaran IPA kelas V juara 1 oleh Mario Marselo Wake, pelajaran Matematika kelas IV juara 1 oleh Laurensius Yosep Jira, pelajaran IPA kelas IV juara 1 Maria A. H. Soro, pelajaran Matematika kelas IV juara 1 oleh Dewa Kade Prabu Anggara.
Dosen STKIP Citra Bakti Ngada, Pelipus Wungo Kaka, mengatakan bahwa para juara tersebut mereka mensyukuri dengan adanya OSN yang diselenggarakan pihak sekolah.
Mereka pula merasa bahagia ketika dipercayakan pihak sekolah masing-masing untuk menjadi duta perwakilan sekolah dan terbukti untuk mempertanggungjawabkan hingga meraih juara.
Lanjutnya, keberhasilan ini merupakan berkat bimbingan bapak/ibu guru dalam hal pembingan.
Para juara adalah perwakilan sekolah yang akan melanjutkan ke tingkat kabupaten Ngada.
Sementara itu, Koordinator STKIP Citra Bakti Ngada, Wilibaldus Bhoke, M.Pd, dibantu para Dosen mempersiapkan paket soal hingga penskoran.
Para dosen dapat memanfaatkan adanya kegiatan ini dalam melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi untuk pengabdian kepada masyarakat.
"Harapannya kegiatan dalam bentuk kerja sama berikutnya akan berlanjut," ujar dia.
Wilibaldus Bhoke, memberikan informasi bagi bapak/ibu guru untuk memberikan pendampingan penulisan PTK untuk Guru dan PTS bagi Pengawas dan Kepala sekolah.
Diharapkan kepada bapak-ibu guru profesionalitas dalam memahami karya tulis ilmiah.
Ia menyatakan partisipasi dan kerja sama kepala sekolah dan guru-guru harus dipertahankan, bukan saja dalam bentuk Olimpiade tetapi dalam pendampingan untuk meningkatkan kompetensi guru selalu siap bekerjasama. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)