Satu Unit Deker Ambruk di Jalan Menuju Pantai Wera Sumba Timur, Intip YUK

Satu unit deker di jalan menuju pantai Wera dan pemukiman penduduk di Desa Kadumbul, Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur terlihat

Penulis: Robert Ropo | Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG. COM/ROBERT ROPO
Terlihat deker jebol dan berlubang. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM | WAINGAPU----Satu unit deker di jalan menuju pantai Wera dan pemukiman penduduk di Desa Kadumbul, Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur terlihat ambruk.

Pantauan POS-KUPANG.COM, Rabu (4/3/2020) terlihat lebar deker itu sekitar 3,5 meter. Badan deker itu dicor dengan semen lalu dilapisi dengan aspal lapen.

Deker itu terlihat jebol atau ambruk pada bagian badan deker. Akibat ambrukan itu terlihat jalan berlubang.

Di lubang abrukan itu, untuk kendaraan bisa melintas dan tidak terperosok kendandaraan saat melintasi terlihat ditimbun dengan material batu dan batang-batang kayu. Kendaraan yang melintas pun terlihat penuh ekstra hati-hati.

Ini Best Team Liga 1 2020 Pekan Pertama, Persija Sumba 3 Pemain Persib Wander Pemain Terbaik Info

Junus seorang pengguna jalan ketika ditemui POS-KUPANG.COM di lokasi itu meminta agar Pemerintah Daerah atau melalui dinas terkait untuk memperbaiki deker yang jebol itu.

Menurutnya jalan itu merupakan jalan strategis, selain jalan menuju pemukiman warga, jalan ini juga menuju obyek wisata Wera Beach. "kita sebagai masyarakat pengguna jalan tentu berharap agar segera diperbaiki karena jalan ini bukan hanya dilalui oleh masyarakat setempat, tapi dilalui oleh orang yang datang dari berbagai daerah bahakan dari luar Negeri karena jalan ini menuju obyek wisata juga,"pungkas Junus.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sumba Timur, Julius Ngeju, ST ketika dikonfirmasi POS-KUPANG.COM terkait permintaan warga untuk memperbaiki deker jebol itu, mengatakan, pihaknya akan mencermatinya. Dengan harapan dana pemeliharaan rutin tahun 2020 cukup sehingga bisa diperbaiki, sebab anggaran sangat terbatas.

Julius juga berjanji, jika anggaran tidak memungkinkan untuk memperbaikinya, maka akan menjadi perhatian pada anggaran tahun depan.

"kami cermati mudah-mudahan dana pemeliharaan rutin ini tahun cukup shingga kami bisa jangkau karena dana kami sangat terbatas dan jika tidak memungkinkan tahun ini, maka akan mejadi pencermatan untuk tahun depannya,"pungkas Julius. (*)

Terlihat deker jebol dan berlubang.
Terlihat deker jebol dan berlubang. (POS-KUPANG. COM/ROBERT ROPO)
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved