Opini Pos Kupang

Epidemi Corona Virus Disease : Ancaman atau Preventif

Baca Opini Pos Kupang berjudul: epidemi Corona virus disease : ancaman atau preventif

Editor: Kanis Jehola
zoom-inlihat foto Epidemi Corona Virus Disease : Ancaman atau Preventif
Dok
Logo Pos Kupang

Kegiatannya dengan rutin cuci tangan pakai sabun dan air mengalir minimal 20 detik sebelum makan, setelah makan, setelah keluar dari toilet/kamar mandi, menggunakan masker menutup hidung saat batuk dan bersin serta sebelum dan sesudah merawat teman ataupun keluarga yang sakit, menggunakan masker di ruang public untuk melindungi dari penularan orang di sekitarnya, hati-hati kontak dengan hewan, jika sakit batuk pilek dan sesak napas segera berobat ke fasilitas kesehatan, jangan mengkonsumsi daging yang tidak dimasak dan hal-hal lain yang dapat mengurangi risiko tertular virus ini. Selain itu yang menentukan orang rentan dengan virus ini adalah daya imunitas individu. Dengan beristirahat yang cukup dan makan makanan yang bergizi serta berolahraga.

Kementerian Kesehatan RI meningkatkan pengawasan untuk mencegah penyebaran virus Corona masuk ke Indonesia.

Berikut langkah Kemenkes untuk antisipasi virus Corona, pertama, melakukan pencegahan di pintu-pintu masuk kedatangan bandara, pelabuhan dan terminal besar dengan menerapkan thermal scan (pemeriksaan suhu tubuh) khususnya WNI yang pulang dari China atau warga China.

Termasuk di Maumere Kabupaten Sikka, kegiatan wisatawan manca negara yang menggunakan kapal pesiar Coral Adventure harus menjalani pemeriksaan intensif corona. Semua penumpang menggunakan masker penutup mulut dan hidung.
Kedua, memberlakukan health alert card atau kartu peringatan kesehatan. Kartu ini merupakan mekanisme kontrol untuk orang-orang yang datang ke Indonesia.

Fungsinya untuk memperingati apabila selama 14 hari kemudian ada gejala sakit bisa kembali untuk diperiksa dengan kartu tersebut.

Ketiga, bekerjasama dengan PT Angkasa Pura untuk menyiapkan apron C sebagai tempat parkir pesawat apabila ditemukan ada virus dalam sebuah pesawat. Apron C dipilih karena lokasinya cukup jauh.

Pendekatan modeling penyebaran virus corona saat ini bersifat Common Source Epidemic (CSE) adalah letusan penyakit yang disebabkan oleh terpaparnya sejumlah orang dalam suatu kelompok, dalam waktu yang relative singkat dengan gejala penyakit yang cepat, masa inkubasi pendek, hilangnya penyakit dalam jangka waktu yang cepat.

Potensi Kejadian Luar Biasa (KLB) corona di Indonesia menjadi terhambat karena paparan media yang massif sehingga membuat setiap orang memberikan kesadaran yang tinggi terhadap penyebaran Corona, literasi yang baik ini didukung tanggapan pemerintah cq Kemenkes memberikan upaya : detect, response dan prevent yang adequate.

Selain itu, kondisi geografi Indonesia sebagai Negara kepulauan yang bisa jadi akan muncul beberapa kasus di titik rawan pelintasan/crossborder dan terisolasi secara natural serta secara tidak langsung membentuk natural imunnity populasinya. Juga kondisi iklim tropis di Indonesia dapat menghambat potensi penularan virus nCoV
Dengan segala upaya preventif yang dilakukan maka masyarakat Indonesia tidak perlu panik tapi tetap wapada dengan memutuskan mata rantai penularannya, hilangkan/lemahkan/kendalikan agent virusnya, perkuat imunitas populasi, hilangkan/hindari vektor penularnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved