Diamankan di Rote, Enam WNA China yang Hendak ke Australia Negatif Virus Corona?
Diamankan di Rote, Enam WNA China yang Hendak ke Australia Negatif Virus Corona?
Penulis: Ryan Nong | Editor: Eflin Rote
Enam WNA China yang diamankan Imigrasi Kupang dipastikan negatif virus corona
POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Enam WNA asal China yang kini diamankan oleh Kantor Imigrasi Kelas 1 TPA Kupang dipastikan tidak membawa virus corona.
Dalam pemeriksaan kedua yang dilakukan oleh tim medis dari Kementerian Kesehatan melalui Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Kupang di Marshalling Lantamal VII Kupang pada Kamis (30/1/2020) siang, keenam WNA asal Provinsi Jiangsu China itu dipastikan sehat.
• Hari Ini, Keluarga Lamaholot Kupang Gelar Silaturahmi dan Sarasehan Budaya
Mereka kembali diperiksa saat tiba di Pelabuhan Lantamal VII di Bolok Kecamatan Kupang Barat Kabupaten Kupang pada Kamis siang.
Oleh tim Kantor kesehatan pelabuhan kelas III Kupang, mereka mulai diperiksa secara bergiliran pukul 12.40 Wita.
Saat itu tim medis yang dipimpin dr Riosna Ernawati Sijabat itu menggunakan alat thermo infrared untuk memeriksa para WNA karena alat Thermo Scanner hanya terdapat di Pelabuhan Tenau Kupang.
• Sidang Korupsi Dana Desa, Ternyata Pengerjaan Proyek Desa Weulun Malaka Tanpa Kontrak
"Kondisinya mereka aman, mereka hanya kelelahan," ujar dr Riosna Ernawati Sijabat yang merupakan koordinator wilayah Kantor kesehatan pelabuhan kelas III Tenau Kupang.
dr Riosna juga mengatakan, dalam pemeriksaan medis tersebut, kondisi tubuh dan suhu badan keenam WNA itu masih berada pada suhu yang normal.
Namun demikian, ia mengaku kesulitan berkomunikasi dengan mereka karena sama sekali tidak dapat berkomunikasi dengan bahasa Inggris apalagi Indonesia.
Hal tersebut, lanjutnya, menyulitkan ia untuk mengetahui kondisi psikis mereka serta tidak dapat melakukan assesment lebih dalam lagi.
Kepada POS-KUPANG.COM, dr Riosna mengatakan, seharusnya mereka bisa menggali informasi keberangkatan mereka dari China. Sebab, menurutnya itu penting untuk mendeteksi apakah mereka berangkat dari China setelah virus Corona mewabah atau belum.
"Kita mau tahu, mereka berangkat dari China itu pada sebelum atau setelah serangan virus Corona. Tapi sayang sekali, kita tidak bisa komunikasi karena mereka hanya bisa bahasa Mandarin," ujar dr Riosna.
Sebelumnya, Kapolres Rote Ndao AKBP Bambang Hari Wibowo melalui Kasubbag Humas Aipda Anam Nurcahyo, S.I.P pada Rabu (29/1/2010) mengatakan, pihak pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Rote Ndao untuk langsung melakukan pemeriksaan medis di atas kapal yang mereka tumpangi.
Dalam pemeriksaan pertama tersebut, mereka dinyatakan negatif virus Corona.
Enam WNA itu dibawah oleh pihak Kantor Imigrasi Kelas I TPA Kupang menggunakan kapal Sea Rider milik TNI AL Lanal Rote Ndao dengan pengawalan ketat dari pihak Kepolisian dan TNI AL.