Komisioner KPU terjaring OTT KPK

Abraham Samad & Ferdinand Hutahaean Nilai KPK Lamban Geledah Kantor DPP PDIP, Dilema?

KPK Abraham Samad dan Politisi Partai demokrat Ferdinand Hutahaean melontarkan kritik pedas terhadap KPK

Editor: Adiana Ahmad
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Mantan ketua KPK, Abraham Samad 

Komisioner KPU Wahyu Setiawan resmi ditahan KPK (Tribunnews.com/Ilham Rian Pratama)
Sementara dua nama terakhir yakni memiliki peran sebagai pemberi suap.

Diantaranya pihak swasta bernama Saeful dan politisi PDIP Harun Masiku.

Diketahui, saat melakukan penyidikan, tim penyidik KPK bergerak menuju sejumlah tempat dan satu diantaranya yakni kantor DPP PDIP. 

Komisioner KPU Wahyu Setiawan Jadi Tersangka Suap oleh KPK, Nasib Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto?

Tak  berselang lama, beredar isu yang menyebutkan bahwa KPK telah gagal melakukan penggeledahan di kantor DPP PDIP. 

Menanggapi hal ini, Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar langsung membantah isu itu. 

Lili menyatakan sejak awal KPK tidak melakukan penggeledahan di tempat tersebut.

Namun mereka hanya melakukan penyegelan saja.

Petugas saat menunjukkan barang bukti disaksikan oleh Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Lili Pintauli Siregar dan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Arief Budiman saat mengelar konferensi pers terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisioner KPU di Gedung KPK, Jakarta Selatan (9/1/2019). Pada konferensi pers tersebut KPK menetapkan 4 orang tersangka yaitu WSE, ATF, HAR dan SAE sekaligus Meminta kepada tersangka HAR untuk segera menyerahkan diri. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)
"Sebetulnya tim penyelidik ini, tim lidik teman-teman tadi itu, hanya ingin mengamankan lokasi. Jadi model police-line tapi ini KPK-line," ujarnya yang dikutip dari Kompas.com.

Terkait penggeledahan, Lili mengaku timnya akan melakukannya dalam waktu dekat.

Yakni setelah timnya mendapatkan izin penggeledahan dari Dewan Pengawas (Dewas) KPK.

"Kalau sprindik sudah terbit dan mungkin besok penyidikan, pasti mereka akan melakukan penggeledahan kan," ungkapnya. (*)

(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma, Kompas.com/Ardhito Ramadhan)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved