VIDEO: Ini Kisah Angel Selan Tentang Detik-Detik Bayinya Jatuh ke Laut di Sabu, NTT. Simak Videonya
VIDEO: Ini Kisah Angel Selan Tentang Detik-Detik Bayinya Jatuh ke Laut di Sabu, NTT. Peristiwa itu terjadi di Pelabuhan Bui, Kabupaten Sabu Raijua.
Penulis: Edy Hayong | Editor: Frans Krowin
VIDEO: Ini Kisah Angel Selan, Tentang Detik-detik Bayinya Jatuh ke Laut di Sabu, NTT. Simak Videonya Ya
POS-KUPANG.COM, KUPANG -- VIDEO: Dengarkan Kisah Anggel Selan Tentang Detik-detik Bayinya Jatuh ke Laut. Simak Videonya Ya
Seorang ibu muda, Anggel Selan (18), namanya, nyaris mengalami peristiwa naas.
Buah hatinya bernama Chalinda Davinia Tansatrisna, bayi yang baru berusia 9 bulan, jatuh ke laut saat ia sedang berusaha menggapai Pelabuhan Bui, Sabu Timur, Kabupaten Sabu Raijua, Sabtu (4/1/2020) pukul 18.30 Wita.
• VIDEO: Bayi 9 Bulan Jatuh ke Laut Saat Sang Ibu Bersusah Payah Melangkah ke Pelabuhan. Ini Videonya
• VIDEO: Meski Cuaca Buruk, Wisatawan Nekad Plesir ke Pulau-Pulau di Labuan Bajo. Tonton Videonya
• VIDEO: Detik-Detik Terjadinya Aksi Pengeboman Ikan di Dusun Ndetumali, Nagekeo, Flores. Ini Videonya
Begini kisah yang penuh haru itu dituturkan kembali oleh Anggel Selan kepada anggota Polsek Sabu Timur, setelah bayinya itu diperiksa oleh dr. Citra Seftiani di Puskesmas Bolou, Sabu Timur.
Anggel menuturkan, saat itu ia bersama suaminya, Kevin Tansatrisna (23) dan buah hati mereka, Chalinda Davinia Tansatrisna, baru tiba di Pelabuhan Bui, Sabu Timur, menggunakan Kapal Cantika 77.
Saat kapal sudah sandar, ia turun bersama bayinya. Anggela menggendong bayi mungilnya itu dengan tangan kanan.
Pada tangan kanannya itu, ia juga memegang kantong berisi pempres bayi.
Saat itu, tuturnya, badai gelombang tak henti-hentinya menerpa Pelabuhan Bui.
Lantaran gelombang teramat besar, usaha untuk turun ke pelabuhan pun setengah mati.
Kapal terombang ambing, sementara untuk turun dari kapal, para penumpang termasuk dirinya harus melewati tangga kecil yang dipasang oleh ABK Kapal Cepat Cantika 77.
Tangga kecil itu menghubungkan kapal Cantika 77 dengan Pelabuhan Bui.
Agar dirinya tak susah melangkah melewati tangga kecil sambil menggendong bayinya, ia pun menggendong bayi dengan tangan kanan.
Di tangan kanannya juga ia memegang kantong berisi pempres, popok untuk sang bayi.
Cara itu dilakukan supaya tangan kiri bisa memegang tangga agar ia kuat saat melangkah melalui tangga kecil tersebut.
Sementara para penumpang dan yang menjemput keluarga, berdesak-desakan di atas pelabuhan.
Ketika sedang bersusah payah melewati tangga kecil itu, tiba-tiba seorang ABK (anak buah kapal) Cantika 77 berusaha membantunya dengan mengambil kantong berisi pempres tersebut.
Saat ABK itu telah memegang kantong yang sedang dipegangnya, saat itu pula sang ABK tersebut langsung menarik kantong itu dengan kuat.
Pada saat itulah, tutur Anggel Selan, tangan kanannya sedikit terbuka sehingga bayi yang sedang dalam gendongannya pun seketika jatuh ke laut.
Saat bayi jatuh ke laut, tuturnya, saat itu juga ABK tersebut langsung ikut terjun ke laut.
Dan, melihat anaknya jatuh, suami saya, Kevin Tansatrisna juga ikut terjun ke laut.
• VIDEO: Tinggi Gelombang di Sabu Raijua Tembus 5 Meter, Kapal Uma Kalada Batal Berlayar. Ini Videonya
• VIDEO: Inilah Kawasan Wisata Alam Air Panas Mengeruda, Di Ngada, Flores, NTT. Tonton Videonya
• VIDEO: Ibu-ibu Majelis Taqlim Bernyanyi Saat Misa Syukur Natal di Kanwil Kemenag NTT. Ini Videonya
Selain itu, seorang polisi, Brigpol Alfred Nikidemua Dimu atau biasa disapa Aldy Dimu juga ikut membantu dengan terjun ke menyelamatkan bayi dan ayahnya.
Hanya butuh waktu satu menit, polisi Brigpol Alfred Nikidemua atau biasa disapa Aldy Dimu, berhasil mengevakuasi bayu tak berdosa tersebut.
Setelah bayinya berhasil diselamatkan, mereka langsung membawanya ke Puskesmas Bolou, Sabu Timur untuk mendapat perawatan medis.
“Setelah diperiksa, anak kami ini baik-baik saja. Tidak mengalami gangguan. Tapi ibu dokter berpesan, kalau anak ini batuk atau panas tinggi dalam waktu satu dua hari ke depan, maka harus langsung dibawa ke rumah sakit,” tutur Anggel Selan kepada polisi.
Ia bersama suaminya Kevin sangat bersyukur, karena puteri mereka selamat dari insiden berbahaya itu. (POS KUPANG.COM, Edi Hayong)
Tonton Videonya Di Sini: