VIDEO: Bayi 9 Bulan Jatuh ke Laut Saat Sang Ibu Bersusah Payah Melangkah ke Pelabuhan. Ini Videonya
VIDEO: Bayi 9 Bulan Jatuh ke Laut, Saat Sang Ibu Bersusah Payah Melangkah Menuju Pelabuhan. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (4/1/2020) 18.30 Wita.
Penulis: Edy Hayong | Editor: Frans Krowin
VIDEO: Bayi 9 Bulan Jatuh ke Laut Saat Sang Ibu Bersusah Payah Melangkah Menuju Pelabuhan. Ini Videonya
POS-KUPANG.COM, KUPANG -– VIDEO: Bayi 9 Bulan Jatuh ke Laut, Saat Sang Ibu Bersusah Payah Melangkah Menuju Pelabuhan. Ini Videonya
Peristiwa tak terduga, terjadi di Pelabuhan Bui, Kabupaten Sabu Raijua, Provinsi NTT.
Seorang bayi berusia 9 bulan, Chalinda Davinia Tansatrisna, jatuh ke laut tatkala ibunya sedang berusaha melangkah dengan selamat ke Pelabuhan Bui, Sabu Timur, Kabupaten Sabu Raijua.
• VIDEO: Meski Cuaca Buruk, Wisatawan Nekad Plesir ke Pulau-Pulau di Labuan Bajo. Tonton Videonya
• VIDEO: Detik-Detik Terjadinya Aksi Pengeboman Ikan di Dusun Ndetumali, Nagekeo, Flores. Ini Videonya
• VIDEO: Tinggi Gelombang di Sabu Raijua Tembus 5 Meter, Kapal Uma Kalada Batal Berlayar. Ini Videonya
Informasi yang dihimpun POS-KUPANG.COM, menyebutkan, peristiwa itu berawal ketika Kapal Cepat Cantika 77 tiba di pelabuhan itu dan para penumpang bergegas turun ke pelabuhan.
Lantaran cuaca sedang memburuk, sehingga para penumpang itu agak kesulitan saat turun dari kapal kemudian menggunakan tangga menuju pelabuhan.
Tibalah giliran sang ibu bersama bayi 9 bulan itu turun dari kapal dan menggunakan tangga menuju pelabuhan.
Saat itu, selain menggendong bayinya, sang ibu itu pun membawa kantong berisi pempres untuk sang bayi.
Lantaran gelombang terlampau besar, sehingga sang ibu menggendong bayinya dengan tangan kanan dan di tangan itu pula sang ibu memegang kantong berisi pempres.
Sedangkan tangan kirinya memegang tangga yang digunakan untuk melangkah menuju pelabuhan.
Apesnya, tatkala sang ibu sedang melangkah ke pelabuhan, seorang ABK berniat membantunya dengan mengambil kantong berisi pempres yang sedang dipegang oleh sang ibu.
Saat itu, ABK menarik kantong dari tangan sang ibu sehingga tangan sang ibu pun menjadi sedikit terbuka, padahal pada tangan itu, sang ibu menggendong bayinya.
Dalam kondisi yang demikian, bayi tak berdosa itu seketika jatuh ke laut. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (4/1/2020) pukul 18.30 Wita
Kapolsek Sabu Timur, IPTU Muhamad Nawawu, S.H, membenarkan adanya peristiwa tersebut, ketika dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Minggu (5/1/2020).
Kapolsek Nawawu menjelaskan, saat turun dari kapal cepat itu, salah seorang ABK berusaha meraih tangan sang ibu bayi itu, Anggel Selan (18).
ABK kapal itu bermaksud menolong ibu agar segera naik ke pelabuhan. Tapi ketika hendak memegang tangan sang ibu, gelombang besar datang menerpa kapal, sehingga bukan tangan ibu yang dipegang, melainkan kantong berisi pempres bayi.
Saat memegang kantong tersebut, ABK pun menariknya. Praktis, tangan sang ibu menjadi sedikit terbuka, sehingga sang bayi dalam gendongannya pun jatuh seketika ke dalam laut.
Melihat kejadian tersebut, ABK yang tadinya berusaha menolong sang Ibu, langsung melompat ke laut diikuti oleh Brigpol Alfred Nikidemua Dimu atau biasa disapa Aldy Dimu dan ayah si bayi, Kevin Tansatrisna (23).
• VIDEO: Lima Wisatawan Selamat, Ketika Kapal yang Ditumpangi Tenggelam di Labuan Bajo. Ini Videonya
• VIDEO: Saat Sidak Ke Dinas Perhubungan Ende, Bupati Djafar Meminta ASN Membantunya. Simak Videonya
• VIDEO: Tinggi Gelombang di Sabu Raijua Tembus 5 Meter, Kapal Uma Kalada Batal Berlayar. Ini Videonya
Akhirnya bayi dapat dievakuasi ke atas kapal dan langsung dilarikan ke Puskesmas Bolou, Sabu Timur.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dr. Citra Seftiani, teryata bayi itu dalam keadaan sehat.
Meski demikian, dokter menyarankan, apabila dalam dua atau tiga hari ke depan, bayi malang itu mengalami batuk atau pilek, maka segera bawa ke Rumah Sakit.
Adapun nama ayah Bayi, Kevin Tansatrisna (23), warga Jalan . El Tari, Desa Menia, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua. (POS KUPANG.COM, Edi Hayong)
Tonton Videonya Di Sini: