Wabup Belu Ose Luan Lantik Pejabat Eselon, Ini Daftar Nama-Nama Pejabat yang Dilantik

Wakil Bupati Belu, JT Ose Luan Lantik Pejabat Eselon, ini nama-nama pejabat yang Dilantik

POS-KUPANG.COM | ATAMBUA - Wakil Bupati Belu, JT Ose Luan melantik 240 pejabat eselon 2, 3 dan eselon 4 pada lingkup Pemerintah Kabupaten Belu. Acara pelantikan berlangsung di Gedung Betelalenok, Atambua, Sabtu (4/1/2019).

Pejabat eselon 2 yang dilantik yakni Ferdinandus Bone Bone sebagai Kadispora, Vincent Laka sebagai Kadis PUPR, Edy Bere Mau Kadis Pariwisata,

Baltasar Bouk Kepala BPBD, dr. Joice Manek sebagai Kadis Kesehatan, Imelda Lotuk Kadis Perikanan, Gerardus Mbulu Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan,

Theresia Saik Kadis Pemberdayaan Perempuan, Egidius Nurak Kadis KB, dan Embang Bela Kepala Badan Perbatasan.

• Ini Para Penumpang Kapal Wisata Aditya yang Tenggelam di Labuan Bajo Manggarai Barat NTT

Pejabat eselon III dilantik mengisi jabatan kepala bagian, camat, kepala bidang dan sekretaris camat. Sedangkan pejabat eselon IV mengisi jabatan lurah dan kepala seksi.

Wakil Bupati Belu, J.T Ose Luan dalam sambutannya mengatakan, pelantikan dalam jumlah banyak ini dilakukan karena ada penyesuaian nomenklatur.

Untuk itu kepada pejabat yang dilantik tidak perlu bertanya-tanya. Kepercayaan yang diberikan itu merupakan kado di awal tahun 2020 yang mesti disyukuri.

• 20 -C+M+B-20 ( Solidaritas Kita Belajar dari Anak-anak )

Ose Luan menegaskan kepada pejabat yang dilantik agar setia dan taat pada etika. Kesetiaan seorang ASN hanya pada Negara, Pancasila, UUD dan Bhineka Tunggal Ika.

Empat pilar ini harus selalu diperjuangkan dipertahanakn sedangkan loyalitas, ketaatan dan kepatuhan kepada pimpinan.

"Sebagai Aparatur Sipil Negara atau ASN, kesetian hanya pada Negara, Pancasila, UUD dan Bhineka Tunggal Ika. Ini empat pilar yang harus selalu diperjuangkan dipertahanakan. Sedangkan loyalitas, ketaatan dan kepatuhan kepada pimpinan", tegas Ose Luan.

Lanjutnya, terkadang orang salah mengerti hal seperti ini sehingga dia tidak memahami posisi dirinya. Sebenarnya, setiap pejabat yang dilantik itu merupakan kepercayaan yang diberikan sehingga dalam memposisikan diri harus sebagai penerima kepercayaan.

"Semua yang dilantik dalam jabatan, secara iman kita bilang itulah talenta dari Tuhan tapi secara organisatoris duniawi itu kepercayaan Tuhan melalui pimpinan dalam hal ini kami. Karena itu, memposisikan diri sebagai orang yang menerima karena kami yang memberi, jangan balik", tandas Ose Luan.

Tambah Ose Luan, sebagai orang yang menerima kepercayaan diharapkan jangan kasak kusut karena dipindah sana-sini. Juga tidak perlu panik. Sumpah dilakukan dan jabatan sudah diterima. Untuk itu, terimalah kepercayaan tersebut dan jalankan dengan penuh tanggung jawab.

Katanya, seorang ASN adalah abdi negara dan abdi masyarakat bukan mengabdi kepada bupati, wakil bupati atau kepada sekda.

Kemudian, OPD, Dinas dan Badan bukan milik pejabat yang dilantik tetapi itu milik pemerintah yang buat untuk melayani masyarakat. Sedangkan loyalitas tetap kepada pimpinan dan hal itu harus ditegakkan.

"OPD, Dinas Badan itu bukan milik anda. Itu milik pemerintah. Organisasi yang dibuat untuk melayani kepada masyarakat bukan pada kami. Tapi loyalitas pada kami. Dan ini harus ditegakan", tutup Ose Luan. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Teni Jenahas)