Jembatan Termanu di Kabupaten Kupang Masih Rusak, Masyarakat Swadaya Perbaiki

Kondisi Jembatan Termanu di Kabupaten Kupang masih rusak, masyarakat swadaya perbaiki

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
istimewa
Nelson Matara 

Kondisi Jembatan Termanu di Kabupaten Kupang masih rusak, masyarakat swadaya perbaiki

POS-KUPANG.COM | KUPANG --- Jembatan Termanu di Kabupaten Kupang masih dalam kondisi rusak parah, sehingga masyarakat setempat memperbaiki secara swasaya.

Jembatan itu merupakan satu-satunya jembatan yang menghubungkan transportasi dari Kupang menuju Amfoang Barat Daya dan Amfoang Utara.

Kadis Perdagangan dan Perindustrian Tata Pedagang Pasar Hoba Komi Weepangali Sumba Barat Daya

Hal ini disampaikan Wakil Ketua Komisi IV DPRD NTT, Nelson Matara, S.Ip, M. Hum kepada POS-KUPANG.COM, Senin (30/12/2019).

Menurut Nelson, Jembatan Termanu itu adalah satu-satunya jembatan yang ada pada jalur transportasi darat yang menghubungkan Kupang dengan wilayah Amfoang. Namun, sampai saat ini kondisinya rusak parah.

"Warga akhirnya bergotong royong memperbaiki secara swadaya. Apalagi, jembatan itu adalah satu-satunya jalan keluar dari dan ke Amfoang Utara harus melewati Jembatan Termanu," kata Nelson.

Polres Sikka Minta Saksi Ahli Teliti Pupuk Buat Bom Ikan di Laut Flores

Wakil Ketua DPRD NTT tahun 2014-2019 ini mengakui, warga setempat secara swadaya mengerjakan beberapa titik kerusakan.

"Kita berharap lintasan ini juga diperhatikan sehingga akses ke Amfoang Utara bisa lancar. Ada beberapa titik yang butuh jalan baru untuk menghindari sungai. Sebab kalau sungai maka butuh jembatan yang banyak," ujarnya.

Dikatakan, dengan mencari jalan baru atau untuk menghindari sungai perlu dilakukan. Alasannya, apabila membuat jembatan maka akan ada sekitar enam jembatan, yang mana akan menelan biaya besar dibanding dengan hanya membangun jalan. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved