Demo GMNI Ende
Saat Demo, GMNI Sampaikan 6 Tuntutan Kepada Pemda Ende
Aktivis GMNI Cabang Ende menyampaikan 6 tuntutan kepada Pemda Ende saat melakukan aksi demo di Kantor Bupati Ende
Penulis: Romualdus Pius | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | ENDE - Aktivis GMNI Cabang Ende menyampaikan 6 tuntutan kepada Pemda Ende saat melakukan aksi demo di Kantor Bupati Ende, Jumat (6/12/2019).
Ke-6 tuntutan tersebut sebelumnya terlebih dahulu dibacakan oleh Ketua GMNI Cabang Ende,Mateus Hubertus Bheri lalu diserahkan kepada Pemda Ende yang diwakili oleh Asisten 2 Setda Ende, Kosmas Nyo.
Dalam pernyataan sikapnya GMNI Cabang Ende menyatakan sehubungan dengan pekerjaan konstruksi pembangunan Pasar Mbongawani dan peningkatan jalan dalam Kota Ende serta penataan monument Pancasila juga air mancur yang sudah memasuki akhir tahun namun belum juga selesai.
• Kapolri Idham Aziz Resmi Tunjuk Irjen Listyo Sigit Prabowo Sebagai Kabareskrim Baru, Lihat Profilnya
Maka GMNI mendesak Pemda Ende atau dinas PU untuk menambah karyawan kerja sekaligus membagi waktu kerja siang dan malam dalam pelaksanaan pekerjannya.
GMNI mendesak Pemda Ende atau Dinas PU Kabupaten Ende melakukan pengawasan secara masif terhadap pelaksanaan pekerjaan.
• 12 Fakta Ini Bikin Menteri BUMN Erick Thohir Pecat Dirut Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara
Mendesak Pemda Ende untuk tetap memperhatikan kualitas dari pelaksanaan pekerjaan, GMNI juga mendesak Pemda Ende untuk tetap memperhatikan kualitas dari pekerjaan yang dalam penanganan PU Kabupaten Ende.
Mendesak Pemda Ende atau dinas tehknis terkait untuk memanggil dan meminta pertanggungjawaban dari kontraktor pelaksana.
GMNI Ende mendesak Pemda Ende atau dinas tehknis terkait untuk memberikan peringatan tegas dan bila perlu memutus kontrak kerja dengan rekanan pelaksana yang lalai dan lengah dalam melaksanakan pekerjaan.
GMNI juga mendesak Pemda Ende untuk mendesak kontraktor pelaksana untuk mengadakan peralatan kerja atau tehknologi moderen guna mempercepat proses pelaksanaan pekerjaan konstruksi.
Pernyataan sikap tersebut ditandatangani oleh ketua GMNI Cabang Ende, Mateus Hubertus Bheri dan Sekretaris, Yakobus Madya Sui. (Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Romualdus Pius)