VIDEO: Guru dan Siswa SMAN 1 Adonara Timur, Gelar Apel Sumpah Pemuda di Dekat Pasar. Ini Videonya

VIDEO: SMAN 1 Adonara Timur Apel Sumpah Pemuda di Dekat Pasar. Kondisi ini terjadi karena SMAN ! ini sekarang tak punya gedung sekolah.

Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Frans Krowin

VIDEO: Guru dan Siswa SMAN 1 Adonara Timur Apel Sumpah Pemuda di Dekat Pasar. Ini Videonya

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA – VIDEO: Guru dan Siswa SMAN 1 Adonara Timur Apel Sumpah Pemuda di Dekat Pasar. Ini Videonya

Lantaran tak punya gedung sekolah, para guru dan ratusan siswa SMAN 1 Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, mengadakan upacara bendera memperingati Hari Sumpah Pemuda, di dekat Pasar Waiwerang, Senin (28/10/2019) pagi.

Apel bendera ini dilangsungkan di Lapangan Kebun Raya Waiwerang,  yang berada langsung di pinggir pasar Waiwerang.

VIDEO: Wajah Baru Nikita Mirzani Seusai Bedah Plastik Rp 1,1 Miliar Di Korea Selatan. Ini Videonya

VIDEO: Lihat Emak-emak di Nagekeo Ini, Pandai Sekali Menari Tea Eku. Tonton Videonya

VIDEO: 39 Mayat Ini Ditemukan Tewas di Dalam Kontainer

Walaupun ramai dengan aktivitas jual-beli pedagang dan pembeli, para siswa dan guru tetap khusuk mengikuti upacara bendera yang dipimpin kepala sekolah.

Mereka semua mengenakan kain sarung tenun adat Lamaholot.

Kepada POS-KUPANG.COM, Kepala SMAN 1 Adonara Timur, Kornelis Laot Boro mengatakan, mereka 'kehilangan' gedung sekolah sejak konflik dua desa di Adonara tahun 2012 silam.

Akibat konflik itu, mereka meninggalkan gedung sekolah lama yang berada di areal konflik.

Sampai saat ini, sekolah dengan jumlah peserta didik 670 siswa ini mengikuti pelajaran pada siang sampai sore hari di Gedung SDN dan SDI Waiwerang.

Walau tak punya gedung sekolah, namun SMAN 1 Adonara Timur kini makin bagus. Sekolah ini sudah terakreditasi A dan jumlah siswa yang mendaftar juga selalu bertambah dari tahun ke tahun.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan, Lambertus Muda, menuturkan sekolah itu mengalami pengurangan jumlah peserta didik hanya tahun 2013 atau setahun setelah pecah konflik dua desa dan mereka berpindah gedung.

Setelah itu, jumlah siswa yang mendaftar selalu meningkat. Ini membuktikan bahwa publik masih percaya pada sekolah itu.

Di balik keterbatasan sarana dan pra sarana, ia bersyukur para guru masih punya tanggungjawab penuh terhadap siswa didik.

"Pembelajaran untuk anak SD berlangsung dari pagi sampai pukul 12.15 Wita. Setelah itu SMAN 1 Adonara Timur mulai apel dari 12.15 Wita dan pada 12.30 Wita baru mulai pembelajaran," jelasnya.

VIDEO: Lihat, Hamparan Padang Savana di Sumba Timur, Sekarang Jadi Begini. Menyedihkan. Ini Videonya

VIDEO: Detik-detik Wanita Mabuk Ini Nekad Membuka Baju di Pinggir Jalan. Memalukan. Ini Videonya

VIDEO: Coba Dengar Suara Anak SD Inpres Tanatoyo Mbay, Flores Ini. Bikin Merinding. Tonton Videonya

Dampaknya, adalah alokasi waktu satu mata pelajaran untuk SMA/SMK yang seharusnya 45 menit berkurang menjadi 40 menit.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved