VIDEO: Apesnya Neng Putri, Jutaan Uang Tabungannya, Rusak Dimakan Rayap. Ini Videonya

“Atas saran teman-teman, gue pergi ke BI buat tuker uang gue.”

“Gue udah pesimis banget, karena sebelumnya gue sempat baca di Webnya dan gue pesimis kalo uang gue bisa ditukar.”

“Sampei di BI gue ambil nomor antrean dan nunggu sampe nomor gue dipanggil,” tulisnya.

Ternyata di Bank Indonesia itu, ia menemukan banyak orang yang punya tujuan sama dengan dirinya, yaitu menukarkan uang.

Dari banyaknya orang yang antre itu, ada yang menukarkan uang yang sudah kusut dan yang lainnya menukarkan uang receh.

Tak satu pun yang menukar uang seperti yang dibawanya, yakni uang yang sudah dimakan rayap.

Makanya, saat berhadapan dengan petugas BI, ia mengeluarkan uang dengan hati-hati karena kondisinya sudah parah dan rapuh.

• VIDEO: Pasar Fakfak Dibakar Massa, Kerugian Mencapai Miliaran Rupiah. Ini Videonya

• VIDEO: Siswi SD dan SMP di TTS Adu Terampil Dalam Menenun. Ini Videonya

• VIDEO: Karnaval Budaya di TTS Berubah Jadi Ajang Hura-hura. Ini Videonya

“Gue ngeluarin uangnya ati2 bgt krn udah separah dan serapuh itu.”

“Mas-mas yang ngelayani gue, mukanya sedih tapi mau ketawa. Gue juga begitu, ngerasa lucu tapi nyesek gitu lohh.

Tapi mas masnya baik. Ngebantu banget,” lanjutnya.

Dari jumlah uang yang dimakan rayap itu, tak semuanya bisa ditukar. Sebab ada syarat tentang penukaran.

Alhasil, hanya sebagian saja uang yang bisa ditukar, dari total uang miliknya yang lebih dari 10 Rp juta.

Sesuai syarat, uang bisa diganti harus memiliki keutuhan fisik uang minimal 67 persen.

Jika nomor seri uang itu hilang atau tidak lengkap tapi keutuhan uang itu diatas 67 persen, maka uang itu masih bisa diganti dengan yang baru.

Sedangkan uang yang keutuhannya dibawah 67 persen, maka langsung dicap oleh mesin pembaca uang, sebagai uang yang tidak bisa diganti.