Prada Deri Pramana Nangis, Dituntut Seumur Hidup, Dipecat TNI, Mutilasi dan Setubuhi Fera Oktaria

Prada Deri Pramana Nangis, Dituntut Seumur Hidup, Dipecat TNI, Mutilasi dan Setubuhi Fera Oktaria

Editor: Hasyim Ashari
Tribun Sumsel
Prada Deri Pramana Nangis, Dituntut Seumur Hidup, Dipecat TNI, Mutilasi dan Setubuhi Fera Oktaria 

Prada Deri Pramana Nangis, Dituntut Seumur Hidup, Dipecat TNI, Mutilasi dan Setubuhi Fera Oktaria

POS-KUPANG.COM - Prada Deri Pramana Nangis Dituntut Penjara Seumur Hidup, Dipecat dari TNI, Keluarga Fera Oktaria Tak Puas.

Sidang lanjutan Prada Deri Pramana oknum anggota TNI dalam kasus pembunuhan dan mutilasi Fera Oktaria kembali digelar, Pengadilan Militer 1-04 Palembang, Kamis (22/8/2019).

Agenda sidang tersebut merupakan pembacaan tuntutan untuk terdakwa Prada Deri Pramana , yang telah tega menyetubuhi dan memutilasi pacarnya sendiri, Fera Oktaria.

Sebelum sidang di Pengadilan Militer 1-04 Palembang mulai hingga untutan yang telah dibacakan dalam sidang tersebut mendapatkan respon dari keluarga Fera Oktaria.

Dikutip dari Tribun Sumsel, Prada Deri Pramana , yang membunuh Fera Oktaria tiba di Pengadilan Militer 1-04 Palembang pada Kamis 922/8/2019) pukul 09.45 WIB dengan agenda sidang

Nikmati Fasilitas Gratis dari Concordia Lounge Bandara El Tari Kupang dengan TFC Premium Pos Kupang

Barbie Kumalasari Istri Galih Ginanjar Ngaku Geli dan Mau Muntah dengar Suaranya, Baru Sadar Neng?

Saat akan memasuki gedung pengadilan, keluarga korban yang menunggu di dekat pintu sempat mengumpat kepada Prada Deri Pramana .

"Dasar lanang buruk ini (dasar laki-laki jahat ini)," kata Rini, kakak korban.

Namun petugas yang mengawal Prada Deri Pramana bergeming sedangkan terdakwa juga hanya berdiam saja.

Melansir dari Kompas.com, oditur atau Jaksa Militer pengadilan militer menuntut Prada DP dengan hukuman penjara seumur hidup lantaran ia terbukti melakukan pembunuhan serta mutilasi terhadap kekasihnya sendiri Fera Oktaria (21).

Dalam pembacaan tuntutan tersebut, Oditur Mayor CHK D Butar menyatakan, Prada Deri Pramana ternukti melanggar Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana yang telah tega menghilangkan nyawa Fera Oktaria.

"Kami menilai unsur kesengajaan terpenuhi berdasarkan Pasal 340 KUHP. Kami mohon terdakwa dikenakan penjara seumur hidup dan dipecat dari kesatuan," kata oditur dalam sidang di Pengadilan Militer I-04 Palembang, Kamis (22/8/2019).

Setelah mendengar tuntutan dari oditur, Prada Deri Pramana pun menangis di tengah ruang sidang.

"Siap Yang Mulia, dituntut membunuh berencana dan dipecat dari satuan TNI," ucap Prada Deri Pramana.

Pengasuh Rafathar Bongkar Sifat Asli Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Pernah Nangis Tak Diberi Libur

Tokoh Masyarakat Alorawe Datangi Dinas Pendidikan Nagekeo, Ini yang Mereka Sampaikan

Hakim ketua memberikan waktu kepada Prada Deri Pramanauntuk menanggapi tuntutan dari oditur. Sidang pun langsung ditutup dan akan dilanjutkan pada Kamis (29/8/2019).

Terkait tuntutan terhadap Prada Deri Pramana tersebut, pihak keluarga Fera Oktaria pun memberikan tanggapan.

Suhartini yang merupakan ibu kandung dari Fera Oktaria (21) nampak begitu kesal mengetahui Prada Deri Pramana dituntut oleh Oditur dengan penjara seumur hidup.

Selama sidang berlangsung, Suhartini selalu hadir dan mendengarkan keterangan satu persatu saksi.

Namun, ia begitu kecewa setelah mengetahui pembunuh anak bungsunya tersebut tidak diberikan hukuman secara maksimal dalam tuntutan Oditur.

"Kami minta hukum mati itu baru pas. Anak saya hilang, saya tidak puas dengan hukuman ini," kata Suhartini diluar ruang sidang Pengadilan Militer I-04 Palembang, Kamis (22/8/2019).

Dalam persidangan pun, menurut Suhartini Prada Deri Pramana banyak menyebutkan kebohongan, salah satunya adalah tentang kondisi Fera yang dalam keadaan hammil.

"Dia bohong terus dalam sidang, dia itu nangis puas sudah membunuh anak saya. Bukan nangis menyesal," ujarnya.

Sama halnya dengan Rusnah (45) yang merupakan bibi Fera.

Pemda Sumba Timur Belum Ada Anggaran Perbaiki Pagar Tembok Lapangan Rihi Eti Prailiu yang Roboh

44 Desa di Manggarai Timur Sudah bentuk BUMDes, Ini Usaha yang Dilakukan

Ia meminta kepada hakim ketua untuk memberikan hukuman maksimal kepada Prada DP karena telah menghilangkan nyawa keponakannya secara sadis.

"Keponakan saya dibunuh, dicincang, harus diberikan hukumaan maksimal, jangan seperti ini," ucapnya sambil menangis.

Bejatnya Anggota TNI Prada Deri Pramana, 4 Kali Hubungan Badan dengan Serli Usai Bunuh Vera Oktaria

Bejatnya anggota TNI Prada Deri Pramana, seusai bunuh Vera Oktaria pacarnya, lalu 4 kali hubungan badan dengan Serli.

Ternyata ada 2 wanita yang dekat dengan Prada Deri Pramana, yakni Vera Oktaria dan Serli.

Anggota TNI, Prada Deri Pramana atau Prada DP memberikan sejumlah pernyataan mencengangkan dalam persidangannya di pengadilan militer I-04 Jakabaring Palembang, Kamis (15/8/2019)

Tentunya yang berkaitan dengan hubungan asmaranya dengan almarhumah Vera Oktaria yang telah dibunuhnya dan hubungannya bersama Sherli yang disebut sebagai kekasih lain dari Prada Deri Pramana.

Pada sidang kelima ini, Prada Deri Pramana dicecar berbagai pertanyaan, mulai dari oditur, majelis hakim yang terdiri dari tiga orang, serta kuasa hukumnya secara bergantian bertanya kepadanya.

Sebab, sidang telah memasuki agenda mendengarkan keterangan terdakwa.

Wabup Kupang Berang Pengadaan Komputer untuk Dukung Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial

Ini Tahapan Persiapan Pilkada Manggarai Barat yang Dilakukan KPU Tahun 2019

"Saya membunuh Vera karena kecewa dengan pernyataannya. Dia bilang sudah hamil dua bulan. Padahal selama beberapa bulan kebelakang, saya ikut pendidikan militer. Jadi tidak berhubungan sama sekali dengan dia (Vera)," kata Prada Deri Pramana saat menjawab pertanyaan oditur terkait hal yang mendasari niatnya membunuh Vera Oktaria, mantan kasir Indomaret.

Di hadapan majelis hakim dan seluruh pengunjung sidang, Prada Deri Pramana mengungkapkan hal mengejutkan.

Tepatnya saat dia mengatakan bahwa dulu Vera Oktaria pernah hamil akibat hubungan pacaran mereka yang melebihi batas.

"Vera dulu pernah hamil sama saya. Soalnya waktu itu pernah ke dokter sama-sama," ucapnya.

Dikatakannya saat pacaran, mereka pernah beberapa kali keluar malam.

Namun hal itu tidak terlalu sering dilakukan.

"Orang di rumah Vera Oktaria juga tidak terlalu memberikan reaksi keras saat kami pulang malam," ujarnya.

Tak hanya itu, hal mencengangkan lain juga terungkap dalam pernyataan Prada Deri Pramana.

Dia menuturkan kisah hubungannya dengan Sherli yang disebutnya sebagai teman dekat.

"Selama saya kabur dari pendidikan, waktu itu Sherli datang ke kostan. Disitu kami berhubungan badan. Selama empat kali Sherli datang, empat kali juga kami berhubungan badan," ucap Prada Deri Pramana.

Dikatakan Prada Deri Pramana, saling kenal sejak awal SMA, selama ini Sherli yang menaruh hati padanya.

Sementara dia menganggap Sherli hanya sebatas teman dekat, sehingga lebih memilih Vera sebagai kekasih.

"Sherli yang suka sama saya. Sedangkan saya tidak suka sama dia," ujar dia.

Saat ditanya mengenai perasaannya pada saat ini, Prada Deri Pramana mengaku sangat menyesali perbuatannya yang telah membunuh Vera Oktaria.

Dalam doanya, dia juga mengaku selalu mendoakan almarhumah Vera Oktaria.

Polisi Ingatkan Pengendara di Mbay Tidak Boleh Kebut-kebutan di Jalan Raya

Ramalan Zodiak Jumat 23 Agustus 2019 Cancer Bersuka Cita, Sagitarius Sempurna, Leo Jangan Boros

"Saya juga sangat ingin minta maaf pada keluarga Vera. Walaupun tidak dimaafkan, sampai kapan pun saya akan menganggap mereka sebagai keluarga saya sendiri," ujar Prada Deri
Pramana sembari menangis tersedu-sedu.

Sementara itu, saat ditemui di depan gedung pengadilan, Suhartini yang merupakan ibu kandung Vera Oktaria mengatakan Prada Deri Pramana banyak berkata bohong dalam memberikan keterangannya.

Suhartini seakan terlihat begitu kesal saat ditanya bagaimana tanggapannya terkait pernyataan-pernyataan yang disampaikan Prada Deri Pramana.

"Dia itu banyak bohong. Contohnya waktu bilang sering keluar malam sama Vera. Anak saya itu tidak pernah keluar malam. Dia itu lebih banyak di rumah, banyak bohongnya Deri itu," kata Suhartini yang terlihat begitu kesal.

"Dia juga bilang saya tidak marah kalau Vera keluar malam. Itukan tidak mungkin, pasti akan saya tegur kalau keluar malam. Tapi kenyataannya anak saya tidak pernah keluar malam," ujarnya.

Saat disinggung mengenai permintaan maaf Prada Deri Pramana, Suhartini mengaku benar-benar sudah menutup rapat pintu hatinya untuk hal itu.

Dia menginginkan agar Pembunuh anaknya tersebut dapat mendapatkan hukuman mati.

"Ya, hukuman mati. Anak saya juga sudah tidak bisa kembali lagi. Untuk apa berdamai, saya ingin keadilan," katanya menegaskan.

Kesaksian Serli

Serli memberikan kesaksian pada persidangan Prada Deri Pramana di Pengadilan Militer, Selasa (6/8/2019).

Serli pun mengakui bahwa dirinya adalah teman dekat dari Prada Deri Pramana dan menemani anggota TNI AD itu sebelum diketahui membunuh Vera.

Padahal saat itu Serli punya pacar.

Serli bertemu dengan Prada Deri Pramana pada tanggal 4 Mei dan berturut-turut bersama sampai tanggal 7 Mei 2019.

Pertemuan kembali Prada Deri Pramana dan Serli dimulai dari pesan ke Instagramnya dari Prada Deri Pramana.

Setelah itu, keduanya pun bertemu dan bersama di rumah kos Prada Deri Pramana.

Saat itu, Prada Deri Pramana diketahui lari dari kesatuannya.

Pada tanggal 7 Mei 2019, saat itu Serli menginap di rumah kos Prada Deri Pramana.

Saat subuh, ia sadar ternyata Prada Deri Pramana tak ada lagi di kamar itu.

Pintu kamar dalam keadaan terkunci dan ia sendirian di dalam kamar itu.

"Handphone saya juga dibawa oleh Deri," kata Serli.

Oditur sempat bertanya apakah Serli saat ini memiliki pacar?

"Punya, Pak," katanya.

Kemudian Oditur bertanya apakah saat bertemu pertama kali dengan Prada Deri Pramana tanggal 4 Mei apakah masih punya pacar dan Serli menjawab, "Masih".

Serli mengaku, Prada Deri Pramana sempat bercerita mengenai hubungannya dengan Vera Oktaria dan soal lari dari kesatuan.

Sebelumnya, Serli hadir bersama dengan 3 saksi lain di ruang sidang.

Menggunakan baju panjang biru tua dengan hijab warna senada dan dipadukan celana jeans hitam, Serli tampak menutup wajahnya dengan menggunakan masker.

Berdasarkan agenda sidang, Serlimenjadi saksi ke tujuh dalam persidangan Prada Deri Pramana.
Hakim bertanya, apakah dirinya mengenali saksi.

'Ya saya mengenalinya (terdakwa),'' kata Serli.

Serli adalah pacar lain dari Prada Deri Pramana selain korban Vera Oktaria.(*)

Artikel ini telah tayang di Popgrid.ID

Artikel ini telah tayang di Tribun Timur

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved