Terkait PPDB Online, SMAN 2 Waingapu Masih Kurang 45 Peserta

Terkait PPDB Online, SMAN 2 Waingapu Masih Kurang 45 Peserta

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM | WAINGAPU- Terkait pendaftaran peserta didik baru (PPDB) secara online, di SMA Negeri 2 Waingapu, Kabupaten Sumba Timur masih kekurangan kuota.

Sekertaris PPDB SMA Negeri 2 Waingapu, Devyd Hartono Kalumbang, S. Sos menyampaikan itu ketika dikonfirmasi POS-KUPANG. COM, Kamis,  (27/6/2019) siang.

Devyd menjelaskan, PPDB setelah proses pendaftarannya selama 3 hari dan berakhir, Rabu (26/6/2019), kuota yang ada untuk SMA Negeri 2 Waingapu sebanyak 353 peserta yang harus diterima. Namun, sampai dengan PPDB hari terakhir baru 308 peserta untuk sementara atau masih kurang 45 orang peserta.

• SMA Negeri 2 Kefamenanu Kekurangan 22 Calon Peserta Didik Baru

Dijelaskan Devyd, dari 308 orang peserta tersebut dengan rincian 5 peserta dari jalur non akademik, dan 5 pserta dari jalur perpindahan orang tua dan melalui pendidik langsung. Sedangkan dari jalur akademik nihil (kosong).

"memang jalur akademik ini agak sulit karena nilai ketentuan UN ini harus 80,00 itu memang cukup berat,"imbuhnya.

Devyd juga mengatakan, sesuai dengan petunjuk juknis dari Kepala Dinas Pendidikan Propinsi NTT, apabila kuota itu tidak terpenuhi, maka satuan pendidikan diberikan kesempatan untuk melakukan pendaftaran susulan pada tanggal 2-3 Juli 2019.

"Pendaftaran susulan ini bentuknya juga online dengan sistem yang sama. Hanya memang yang kami masih konfirmasi itu apakah zonasi yang ditetapkan itu masih tetap sama, atau ada perubahan zonasi, karena kami analisis dari zonasi yang ada yang sudah ditetapkan kemarin itu tidak mencukupi. Ini menjadi alasan untuk pemenuhan kuota, apakah perlu ada penambahan kuota untuk penuhi kekurangan kuota itu atau bagaimana,"kata Devyd.

• SMA Negeri 2 Kefamenanu Terima 219 Peserta Didik Baru Pada Tahun Ajaran Baru

Menurut Devyd, kekurangan kuota ini tidak terlalu banyak, sehingga jika dibuka pendaftaran online susulan pada tanggal 2 dan 3 Juli ini, tidak akan memakan waktu lama, paling tidak sehari saja sudah bisa penuhi kuota itu.

Devyd juga mengatakan dari jumlah kuota itu, untuk jatah rombongan belajar di SMA Negeri 2 Waingapu sebanyak 11 Rombel dengan masing-masing Rombel dihuni 36 peserta didik. Namun dari 11 Rombel itu 1 Rombel dicadangkan untuk siswa yang mengulang atau tahan kelas.

Devyd juga mengaku, selama dalam proses PPDB itu, banyak ditemukan masalah teknis yang dihadapi orang tua dalam hal pemenuhan persyaratan.

"Jadi dalam sosialiasi pemenuhan persyaratan ini boleh dibilang tidak cukup waktunya karena masih secara masif kepada masyarakat secara keseluruhan,"kata Devyd. (*)