Mahasiswa Kupang Antusias Ikut Bakti Sosial Sambut HUT Bhayangkara ke-73, Ini Kegiatannya

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana.

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Puluhan mahasiswa di Kota Kupang mengaku antusias mengikuti bakti sosial yang digelar Polres Kupang Kota dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-73, Kamis (20/6/2019) sore.

Bakti sosial tersebut berupa pembersihan pesisir dan sekitar area pantai Warna Oesapa, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.

Puluhan mahasiswa ini merupakan mahasiswa yang tengah melaksanakan program Kerja Kuliah Nyata (KKN) di Kelurahan Oesapa dan berasal dari Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang dan Akademi Pekerja Sosial (APS) Kupang.

Mengenakan almamater dari masing-masing universitas, sejak pukul 15.00 Wita mereka memulai kegiatan bersama ratusan personel dari Polres Kupang Kota.

Selain mahasiswa, terdapat juga puluhan anggota Pramuka Kota Kupang dari Saka Bhayangkara dan Saka Bahari yang ikut ambil bagian dalam kegiatan ini.

• Penjual Buah di Maumere Ditangkap BNN karena Isap Sabu-Sabu

Ketua kelompok KKN Undana Kelurahan Oesapa, Ernesto Saju Goa (23) mengaku senang dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Pihaknya pun berterima kasih karena diundang oleh pihak kepolisian melalui Bhabinkamtibmas setempat.

"Kami berterima kasih karena dapat berpartisipasi. Kami bersama teman lainnya sangat senang dan menyambut baik kegiatan ini" katanya disela kegiatan.

Diakuinya, program bakti sosial ini sangat bagus karena dapat berkontribusi bagi masyarakat Kota Kupang sekaligus mendukung gerakan pemerintah untuk menjaga kebersihan.

Di lain sisi, kegiatan ini juga mendukung program mahasiswa KKN Undana karena program bakti sosial ini juga merupakan satu program kerja yang akan dilaksanakan oleh para mahasiswa.

"Kegiatan ini sangat membantu kami, karena dalam program KKN, kami juga melampirkan program program baksos (bakti sosial). Jadi keikutsertaan kami ini dapat difoto dan akan dimasukkan dalam laporan KKN kami nantinya," ungkap mahasiswa Fakultas Pertanian (Faperta) Undana ini.

Dikesempatan yang sama, mahasiswi KKN dari APS Kupang, Maria Ratu Doko (22) mengungkapkan rasa terima kasih kepada pihak kepolisian karena telah mengikutsertakan para mahasiswa dalam kegiatan itu.

"Kami sangat bersyukur karena dilibatkan oleh pihak kepolisian karena mahasiswa jarang diikutsertakan dalam kegiatan seperti ini," katanya diamini sejumlah rekannya.

Maria yang hadir bersama 10 rekan KKN berpendapat, melalui kegiatan tersebut lingkungan pantai dapat lebih bersih dan mampu menarik lebih banyak pengunjung untuk menghabiskan waktu di destinasi wisata pantai itu.

Sebagai mahasiswa, pihaknya mengimbau masyarakat yang berkunjung dapat menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah di sembarangan tempat.

"Pokoknya lebih mencintai tempat wisata, karena kalau katong (kita) bisa mencintai lingkungan katong ini, maka akan membuat orang pun tertarik akan datang," paparnya.

Sementara itu, Kapolres Kupang Kota, AKBP Satrya Perdana Paruntung Tarung Binti, SIK kepada POS-KUPANG.COM mengaku sengaja melibatkan para mahasiswa dan pelajar dalam kegiatan tersebut.

Menurutnya, mahasiswa dan pelajar sebagai representasi kaum muda dapat menjadi pelopor perubahan masyarakat dan dapat memberikan penyadaran kepada kelompok masyarakat lain.

"Kami sengaja menggandeng kelompok pelajar dan mahasiswa dengan maksud seperti tujuan kami, mereka dapat menjadi pelopor maupun pioner untuk lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat untuk selalu menggelorakan terus terkait kebersihan," jelasnya.

• Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman Terlibat Pembunuhan Khashoggi

Menurutnya, kebersihan harus menjadi sorotan dan tanggung jawab bersama agar lingkungan dapat bersih, sehat dan nyaman.

Kebersihan menjadi sorotan kita bersama. Lingkungan yang bersih itu mudah saja. Padahal itu hanya dari kemauan, mau atau tidak menjaga kebersihan," tegasnya.

Melalui kegiatan tersebut, lanjut dia, mahasiswa didorong untuk memberikan edukasi tentang pentingnya kebersihan dan memberikan penyadaran kepada rekan sekolahnya.

"Jadi di sini kami mendorong mereka sehingga mereka dapat mendorong rekan-rekannya untuk bersama menjaga kebersihan. Dari hal-hal kecil seperti Tidak membuang sampah sembarangan. Kan di mana-mana pasti sudah disediakan tempat sampah," katanya. (*)