Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Kabar Duka Datang dari Aa Gym, Minta Kirim Doa

Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Kabar Duka Datang dari Aa Gym, Minta Kirim Doa

Penulis: Bebet I Hidayat | Editor: Bebet I Hidayat
Instagram/Kolase
Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Kabar Duka Datang dari Aa Gym, Minta Kirim Doa 

Gedung yang tampak berdekatan itu terkena serangan dari Israel dan membuat keduanya rata dengan tanah.

Efeknya asap hitam pun mengepul sangat pekat pasca-serangan tersebut.

"DETIK-DETIK Serangan rudal ke gedung hunian warga sipil ditengah kota Gaza. Hancur rata dengan tanah.

شاهد | طائرات الاحتلال تقصف برج سكني في مدينة غزة

AGRESI ATAS GAZA: 25 warga Gaza meninggal dunia, 1 janin, 2 balita, 3 wanita,206 cedera.

Official fanpage @bangonim," tulis Abdillah Onim @Abdillahonim.

Sementara dilansir oleh Kompas.com, agresi militer tersebut terjadi setelah gerilyawan Gaza menembakkan 600 roket sejak Sabtu (4/5/2019).

Israel memberikan serangan balasan dengan seranagan udara yang menargetkan markas keamanan di Gaza.

Benyamin Netanyahu juga telah meminta militer untuk menyiapkan tank, pasukan artileri dan infanteri guna perkuat pasukan.

Persenjataan tersebut telah mengenai 260 sasaran di Gaza.

ACT Kirim Bantuan ke Palestina

Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ahyudin tak terima bila ada yang masih menyebut Indonesia sebagai negara miskin.

Hal tersebut dinyatakan disebuah gedung, Jalan TB. Simatupang, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (7/4/2019).

Ia menjelaskan, pengalamannya sebagai aktivis kemanusiaan membuat dirinya yakin Indonesia mayoritas penduduknya bukan kategori miskin.

Menurutnya bantuan yang berhasil dihimpun di lembaga yang dipimpinnya itu untuk negara lain yang terkena bencana kemanusiaan, jumlahnya selalu fantastis.

Ia membuktikan, selama 2018 bantuan yang berhasil dihimpun berjumlah 10 ribu ton logistik pangan ke berbagai negara.

"Teman-teman sepanjang 2018 saja mampu mengirimkan 10 ribu ton logistik ke berbagai kawasan terpapar masalah kemanusiaan, ke Somalia kita kirim bantuan, ke pengungsi Suriah kita kirim bantuan, ke Yaman kita kirim bantuan, Palestina, kemudian Rohingya juga," kata Ahyudin.

Dan Senin yang lalu, ACT berhasil menyalurkan bantuan berjumlah seribu ton logistik pangan ke Gaza, Palestina pasca serangan rudal Israel yang dilancarkan dua hari jelang Ramadan 2019.

Rencananya ACT akan terus mengumpulkan dan menyalurkan bantuan ke Palestina yang saat ini masih sangat kesulitan khususnya di bidang pangan, dengan target 10 ribu ton logistik pangan hingga akhir Ramadan 2019.

Menurut Ahyudin bantuan-bantuan kemanusiaan yang diberikan Indonesia kepada negara lain yang terkena bencana kemanusiaan membuat kesan Indonesia baik di mata dunia.

"Kalau bangsa ini terus memberikan support kemanusiaan kepada bangsa lain, mudah-mudahan Allah membalas kebaikan bangsa ini dengan kebaikan berlipat ganda," tutup Ahyudin.

Sebagaimana diketahui, jargon-jargon Indonesia miskin atau penduduk Indonesia miskin sering dilontarkan untuk kepentingan kampanye, khususnya pada masa kampanye Pilpres 2019 lalu.

Namun, nyatanya data pemerintah dan data civil society menunjukkan hal yang berbeda.

Erdogan Kutuk Serangan Israel pada Kantor Berita Turki

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan bereaksi atas serangan yang dilakukan Israel.

Diketahui Israel melakukan pengeboman terhadap sebuah gedung yang menampung kantor berita Turki Anadolu di Gaza.

"Kami mengutuk keras serangan Israel terhadap kantor berita Anadolu di Gaza," kicau Erdogan di Twitter, Sabtu (4/5/2019).

"Turki dan kantor berita Anadolu akan terus mengabarkan kepada dunia tentang terorisme dan kekejaman Israel di Gaza danPalestina meski ada serangan semacam itu," lanjutnya.

Anadolu sebelumnya melaporkan, bangunan tempat kantor mereka telah hancur diserang.

Diwartakan kantor berita AFP menyebutkan, staf dievakuasi tak lama sebelum serangan terjadi yang didahului dengan tembakan peringatan.

Sejauh ini, tidak ada wartawan yang terluka.

"Penargetkan kantor berita Anadolu di Gaza merupakan contoh baru dari agresi Israel yang tidak terkendali," kicau Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu dalam Twitter.

"Kekerasan Israel terhadap orang tak bersalah tanpa pembedaan adala kejahatan terhadap kemanusiaan," tulisnya.

"Mereka yang mendukung Israel juga bersalah. Kami akan terus membela perjuangan rakyat Palestina, bahkan jika sendirian," imbuhnya.

Seperti diketahui, militan di Gaza telah menembakkan sekitar 200 roket ke arah Israel pada Sabtu.

Langkah tersebut merupakan tanggapan atas serangan yang menewaskan empat warga Palestina termasuk seorang bayi dan ibunya yang sedang hamil.

Penghancuran kantor berita Anadolu berisiko meningkatkan ketegangan baru antara Turki dan Israel.

Turki telah berulang kali mengkritik kebijakan Israel, meski kedua negara pada 2016 telah mengakhiri keretakan selama enam tahun.

Ketegangan tersebut dipicu penyerbuan Israel atas kapal menujuGaza yang menewaskan 10 aktivis Turki. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved