Tim Pusterad Himpun Data Geodemokonsos untuk Peroleh data Teritorial di Kodim Sumba Timur
Tim Pusterad mendatangi Kodim 1601 Sumba Timur di wilayah Kodam IX/Udayana untuk menghimpun data-data yang berkaitan dengan Geodemokonsos
Penulis: Robert Ropo | Editor: Adiana Ahmad
Tim Pusterad Himpun Data Geodemokonsos untuk Peroleh data Teritorial di Kodim Sumba Timur
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM | WAINGAPU- Tim Pusterad mendatangi Kodim 1601 Sumba Timur di wilayah Kodam IX/Udayana untuk menghimpun data-data yang berkaitan dengan Geodemokonsos untuk memperoleh data teritorial yang terbaru secara langsung.
Kegiatan terpadu Pusterad dalam rangka Puldata data intelijen Teritorial Tahun Anggaran 2019 itu berlangsung di Markas Kodim 1601 Sumba Timur di Kota Waingapu, Selasa (23/4/2019).
Hadir dalam kegiatan itu, Ketua Tim Pusterad Kolonel Inf. I Made Riawan, S.psi, Dandim 1601 Sumba Timur, Letkol Inf. Johan A.P Marpaung,S.Ip, Anggota Tim Pusterad, Mayor Inf Yoga Pratama, Operator Tim Pusterad, Serda Kardiman, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sumba Timur, para Perwira Kodim 1601 Sumba Timur, Toga, Tomas dan Todat.
• Hari Ini Hasil UTBK 2019 Diumumkan, Simak Pengumumannya di pengumuman-utbk.ltmpt.ac.id
Dandim 1601 Sumba Timur, Letkol Inf. Johan A.P Marpaung,S.Ip dalam sambutanya pada kegiatan itu, menyampaikan terima kasih dan selamat datang di wilayah Kodim 1601 Sumba Timur pada Ketua Tim Pusterad bersama rombongan.
Kata dia, kedatangan Tim Pusterad ke Sumba Timur pada intinya untuk mengumpulkan data-data yang berkaitan dengan data Geografis, Demografis dan kondisi sosial.
Ketua Tim Pusterad Kolonel Inf. I Made Riawan, S.psi dalam kegiatan itu, memperkenalkan diri tentang penugasan selama di wilayah Kodam IX/Udayana. Kedatangan Tim Pusterad untuk menghimpun data-data yang berkaitan dengan Geodemokonsos untuk memperoleh data teritorial yang terbaru secara langsung.
• Ramalan Zodiak Besok Rabu 24 April 2019 Aries Kembali ke Masa Lalu Cancer Kepo Libra Bakal Dilamar
Made juga memberikan penjelasan kepada para peserta yang hadir, netralitas sebagai TNI dan ASN demi terjalinnya Persatuan dan Kesatuan Bangsa. Jangan menjadi provokasi yang akan memperkeruh suasana.
"Sebagai pimpinan wilayah harus mampu dengan cepat mendeteksi terorisme, radikalisme, narkoba dengan menggunakan binter sebagai fungsi utama. Bagi orang-orang yang ingin membubarkan Koramil dan Kodim patut dipertanyakan, kemungkinan sudah terpengaruh dengan negara asing yang menginginkan Bangsa Indonesia hancur, sehingga kita harus peka terhadap kejadian di wilayah,"tambahnya.
Made juga mengatakan, hubungan TNI dengan Forkopimda dan masyarakat harus bersinergi dalam melanjutkan tugas dan pengabdian terhadap Bangsa dan Negara. (*)
Area lampiran