Kepala BBPP Kupang Ingin Seluruh Drainase Kantor Jadi Kolam Ikan Lele

pihaknya menginginkan seluruh drainase di kantor tersebut dijadikan kolam ikan Lele.

Penulis: Gecio Viana | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/GECIO VIANA
Kepala Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Kupang, Dr. Ir. H. Adang Warya, MM ketika ditemui POS-KUPANG.COM di ruang kerjanya di Kantor BBPP Jln Timor Raya Km 17 Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang, Rabu (23/1/2019). 

Selain itu, permasalahan lainnya adalah upaya pengembangan peternakan di NTT diperlukan Inseminasi buatan (IB) sehingga pertumbuhan ternak dapat bertambah.

"Jadi jangan dibiarkan ternak ini kawin secara alami karna jika ternak kawin secara alami ternyata berdampak negatif terhadap ternak. Karena kawin sedarah dan hasilnya tidak lebih baik dari induknya sehingga sapi-sapi kita bentuknya semakin kecil," ujarnya.

Dirinya berharap, semakin banyak IB yang dilakukan sehingga pertumbuhan ternak di NTT semakin berkualitas dan bertambah.

"Jadi yang kita khawatirkan populasi sapi kita banyak tetapi sapinya kecil-kecilan," ungkapnya.

Pihaknya juga tengah melatih masyarakat itu bagaimana memelihara indukan sapi dan pedet (anak sapi) karena ditemukan banyak kematian sapi dan anak sapi di NTT.

"Kita latih di sini para masyarakat dan penyuluh bagaimana memelihara indukan dan pedet anda agar pertumbuhannya ini menjadi lebih baik," katanya.

Selain itu, pihaknya juga melakukan formulasi pakan dan latihan asistensi reproduksi karena banyak gangguan reproduksi pada sapi di NTT

"Ditambah pengolahan hasil ternak seperti olahan daging menjadi abon dan sei," katanya.(Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Gecio Viana

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved