Berita Kabupaten Ngada Terkini
Antisipasi Kecelakaan Lalu Lintas, Satlantas Polres Ngada Bersihkan Material Pasir di Jalan
Sejumlah personel dari Satlantas Polres Ngada membersihkan pasir yang berserakan di badan jalan.
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan
POS-KUPANG.COM | BAJAWA - Sejumlah personel dari Sat Lantas Polres Ngada membersihkan pasir yang berserakan di badan jalan, tepatnya di tikungan jembatan Wae Woki Bajawa Kabupaten Ngada, Selasa (25/9/2018).
Pembersihan itu dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Ngada, AKP Sudirman, S.Sos.
Sejumlah anggota Polisi itu dan beberapa sopir truk pasir menggunakan mobil tangki air membersihkan pasir dan kerikil yang berserakan.
Baca: Bawaslu Manggarai Barat Lakukan Pencegahan dan Penindakan dalam Pengawasan Kampanye Caleg
Karena jika dibiarkan maka bisa membuat pengendara sepeda motor tergelincir sehingga mengalami kecelakaan.
Kasat Lantas Polres Ngada, AKP Sudirman, S.Sos, menyampaikan, petugas kepolisian sengaja turun ke jalan untuk membersihkan jalan yang berpasir di beberapa tempat.
Baca: GenBI NTT Bercerita Sambil Berbagi Ilmu Tentang Keaslian Rupiah
"Saya bersama anggota, para sopir truk yang muat material kerikil dan pasir bersihkan tumpahan kerikil dan pasir di Jembatan Waewoki. Pembersihan material kerikil dan pasir yang tumpah ke badan jalan agar tidak terjadi kecelakaan kerena pas di jalan tikungan jembatan Wae Woki," papar AKP Sudirman, S.Sos, kepada POS-KUPANG.COM, Rabu (26/9/2018).
Ia mengharapkan agar sopir yang mengakut material memperhatikan kondisi bak mobil. Pastikan tidak mengakut pasir atau kerikil tidak memenuhi kapasitas.
"Harapannya orang yang muat pasir atau kerikil agar memperhatikan muatan material kerikil dan pasir tidak melebihi bak kendaraan atau di tutup dengan terpal dan perhatikan pintu bak belakang harus rapat betul agar material tdk jatuh di jalan," papar AKP Sudirman.
Ia mengatakan, ini upaya dari Sat Lantas Polres Ngada untuk mengurangi resiko kecelakaan lalu lintas dijalan raya.
"Ini untuk mengurangi resiko kecelakaan lalu lintas, akibat kondisi jalan yang berpasir, " ujar AKP Sudirman.
Ia juga menyampaikan kegiatan tersebut dilakukan untuk menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas karena pasir dan tanah dapat membuat daya cengkram ban menjadi tidak berfungsi (slip).
Ia mengaku bahaya pasir dan tanah yang bertebaran di jalan ini. Bisa mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
"Kecelakaan di jalan raya bukan hanya karena human error saja, akan tetapi keberadaan pasir dan tanah yang seperti ini (berada di badan jalan) juga bisa jadi penyebabnya. Untuk itu, sebelum kejadian harus sudah diantisipasi" ujar AKP Sudirman.
Ia mengaku langkah antisipasi perlu dilakukan sehingga mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.
"Makanya kami berinisiatif saja bersama beberapa sopir truk pasir untuk membersihkannya," ujarnya.
Ia mengajak kepada pengguna jalan terutama yang menggunakan sepeda motor agar berhati-hati di jalan yang terdapat pasir. Kemudian tidak memacu kendaraan dijalan berpasir sebab bisa berbahaya bagi pengguna.
"Kedepan jangan ada yang begini lagi, terutama kepada sopir truk pasir. Kita jaga untuk keselamatan bersama. Kita mana tahu, walaupun nampaknya sepele tetapi bisa menimbulkan bahaya yang besar bagi pengguna jalan," ajak AKP Sudirman.
Ia juga mengimbau kepada sopir truk untuk tidak memuat bahan material berupa pasir atau kerikil yang melebihi bak kendaraan serta perhatikan pintu belakang dump truk agar ditutup rapat. (*)