Berita Ekonomi Bisnis

Kapal Camara Nusantara Diharapkan Masuk Flores

Sampai saat ini kapal tol laut Camara Nusantara belum masuk ke Flores. Dinas Peternakan minta operator masuk Flores

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Hermina Pello
POS KUPANG/HERMINA PELLO
Kondisi Kapal Camara Nusantara 3 di Kupang 

Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Adiana Ahmad

POS-KUPANG.COM | KUPANG-Dinas Peternakan Provinsi NTT sementara mengusulkan pada operator kapal Camara Nusantara agar bisa masuk ke pelabuhan di Pulau Flores karena masih banyak ternak yang belum terangkut.

"Kami sedang mengusulkan dan negosiasi ke PT Pelni dan PT ASDP sebagai operator kapal tol laut Camara Nusantara untuk melayani pengangkutan ternak dari Flores bagian utara melalui Pelabuhan Maropokot ke Kalimantan. Selama ini masih banyak yang belum terangkut karena keterbatasan armada," ujar Kepala Dinas Peternakan Provinsi NTT, Danny Suhadi yang ditemui di ruang kerjanya, Rabu (29/8/2018).

Baca: Stikes CHMK Adakan Lomba Menulis Opini Bagi Pelajar SMA Se NTT, Ayo Ikut!

Menurut Danny, pengiriman ternak dari NTT menggunakan kapal tol laut ini melalui Pelabuhan Tenau Kupang, Wini-Kabupaten TTU, Atapupu di Kabupaten Belu dan Waingapu, Kabupaten Sumba Timur.

Nantinya, tambah Suhadi, kapal tol laut akan bergeser ke pelabuhan berdasarkan permintaan pemuatan ternak.

Mengenai jumlah ternak yang dikirim, Danny menjelaskan, Provinsi NTT telah mengirim 49.057 ekor sapi, kerbau 2.410 ekor dan kuda 3.163 ekor.

Baca: Seribuan Bal Pakaian Bekas Luar Negeri Belum Dimusnahkan

Baca: Pose Duduk Gibran Rakabuming Bersama Agus Yudhoyono Jadi Viral, Ini Jawabannya

Menurutnya, pengiriman ternak dari NTT dalam program tol laut menggunakan tiga kapal dan kadang-kadang empat kapal dengan frekuensi dua kali sebulan.
"NTT sudah berkali-kali kirim sapi dengan kapal tol laut.Menggunakan tiga armada dan terkadang empat kapal. Satu kapal memiliki kapasitas 500 ratus ekor sekali perjalanan," katanya

Danny mengungkapkan, daerah tujuan antar pulau ternak ini yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, Bengkulu, Jawa Tengah, Sumatera Selatan.

Baca: Pria Terganteng Artis KPop Versi Netizen Jepang, Siapa Saja Mereka?

Ia mengatakan, kapal tol laut membantu pengusaha, karena lebih cepat yaitu tiga hari sehingga mencegah penurunan berat badan sapi. Kedua, kesehatan hewan dalam perjalanan terjamin. Ketiga, sistem bongkar muatnya tidak menggunakan crane tapi langsung keluar melalui jalan gang. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved