Berita Nasional

Jumlah Korban Gempa Bumi di Lombok NTB Bertambah Menjadi 14 Orang, Tetap Waspada

Jumlah korban gempa bumi magnitudo 6,4 SR yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (26/7/2018) pukul 05.47 WIB bertambah jadi 14 orang.

Editor: Agustinus Sape
(ANTARA FOTO/AHMAD SUBAIDI)
Warga mendapat perawatan di tenda pengungsian pascagempa di Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun, Selong, Lombok Timur, NTB, Minggu (29/7/2018). 

POS-KUPANG.COM - Korban gempa bumi magnitudo 6,4 SR yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (26/7/2018) pukul 05.47 WIB terus bertambah.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB NTB, Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulis menyebutkan korban bertambah menjadi 14 orang meninggal dunia.

"Data sementara berdasarkan laporan BPBD Provinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat 14 orang meninggal dunia, 162 jiwa luka-luka dan ribuan unit rumah rusak," sebut Sutopo.

Sutopo menyebutkan, kondisi terparah dari gempa terdapat di Kabupaten Lombok Timur. Di Kabupaten Lombok Timur terdapat 10 orang meninggal dunia yaitu Isma Wida (30) warga negara Malaysia, Inaq Marah (60), Inaq Rumenah (58), Aditatul Aini (27), Herniwat (30), Inaq Hikmah (60), Fatin (80), Egi (17), Wisnu (8),dan Hajratul (8). Sebanyak 67 orang luka berat dan ratusan jiwa luka sedang dan luka ringan.

Baca: Masyarakat Harus Waspada, Pulau Lombok NTB Masih Diguncang Gempa Susulan

Kerusakan rumah mencapai lebih dari 1.000 unit rumah baik rusak berat, rusak sedang dan rusak ringan. Hingga saat ini pendataan masih dilakukan.

Warga korban gempa mendapatkan perawatan di luar Puskesmas Sembalun Selong, Lombok Timur, NTB, Minggu (29/7/2018). Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa pertama kali mengguncang Lombok Timur dengan kekuatan 6,4 skala Richter (SR) pada pukul 06.47 Wita.
Warga korban gempa mendapatkan perawatan di luar Puskesmas Sembalun Selong, Lombok Timur, NTB, Minggu (29/7/2018). Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa pertama kali mengguncang Lombok Timur dengan kekuatan 6,4 skala Richter (SR) pada pukul 06.47 Wita. (ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A)

Sementara di Kabupaten Lombok Utara terdapat 4 orang meninggal dunia yaitu Juniarto (8), Rusdin (34), Sandi (20), dan Nutranep (13). Sebanyak 38 jiwa luka berat yaitu 12 orang luka-luka dirawat di Puskesmas Senaru, 15 orang di Postu Sambikelen, 1 orang di RSUD Tanjung, dan 10 orang di Puskesmas Anyar.

Data sementara kerusakan rumah terdapat 41 unit rusak berat, 74 unit rusak sedang dan 148 unit rusak ringan. Sebanyak 6.237 KK terdampak gempa. Beberapa laporan kerusakan rumah juga terdapat di Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Sumbawa Barat, dan Kota Mataram. Sampai saat ini pendataan masih dilakukan oleh BPBD.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gempa Lombok, Korban Tewas Bertambah Menjadi 14 Orang", https://regional.kompas.com/read/2018/07/29/17010531/gempa-lombok-korban-tewas-bertambah-menjadi-14-orang.
Penulis : Kontributor Mataram, Karnia Septia
Editor : Erlangga Djumena

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved