Pilkada Serentak

Inilah Tujuh Cabup Incumbent di NTT Raih Suara Terendah

Tujuh dari 13 calon petahana (incumbent) yang bertarung dalam Pilbup di 10 kabupaten di NTT meraih suara terendah.

Editor: Alfons Nedabang
ISTIMEWA
Ilustrasi 

Di Timor Tengah Selatan, pasangan Egusen Piter Tahun-Jhoni Army Konay unggul atas pasangan lainnya. Paket Epy Tahun-Army Konay mendulang
59.604 suara (35,94 persen).

Posisi kedua ditempati pasangan Obed Naitboho-Aleksander Kase dengan 52.011 suara (31,36 persen), disusul Johanis Lakapu-Yefta Mella meraih 27.846 suara (16,79 persen) dan pasangan Ampera Seke Selan-Yan Tanaem mengantongi 26.388 suara (15,91 persen).

Baca: Pilkada Alor, Paket Amin Yakin Menang

Ketua DPD II Golkar, Eldat Nenabu mengatakan Partai Golkar selaku pengusung Paket Tahun Konay karena memiliki data hasil rekapitulasi C 1 KWK dari 921 TPS di TTS.

"Partai Golkar dan tim pemenangan paket Tahun-Konay siap bertanggungjawab terhadap data yang kita sampaikan ini. Kami berani mendeklarasikan kemenangan kami karena sumber data kami adalah format C 1 KWK yang didapat dari setiap TPS, " tegas Eldat.

"Selisih 7.593 suara antara paket Tahun-Konay dengan tiga paket lainnya tidak bisa terkejar lagi dengan sisa suara di 62 TPS tersisa. Oleh sebab itu kita berani mendeklarasikan kemenangan malam ini," tegasnya.

Baca: Hasil Real Count Pilkada Matim Capai 90,59 Persen. Ini Pasangan yang Raih Suara Terbanyak.

Ketua KPU Kabupaten TTS, Ayub Magang mengatakan, data rekapitulasi C1 KWK yang masuk saat ini baru 17,05 persen dari 157 TPS.

Dari rekapitulasi sementara, paket Tahun-Konay unggul sementara dengan 11.300 suara atau 30,30 persen. Di posisi kedua ditempati paket Naitboho-Kase dengan 11.010 suara atau 29, 52 persen.

Posisi ketiga ditempati paket Ampera-Tanaem dengan 8.261 suara atau 22,15 persen. Diposisi terakhir ditempati paket Lakapu-Mella dengan 6.726 suara atau 18,03 persen.

"Data ini sifatnya masih data sementara yang bisa berubah sewaktu-waktu. Saat ini Kami terus melakukan rekapitulasi dari 921 TPS. Kami targetkan, besok seluruh format C1 sudah bisa rekapitulasi," kata Ayub Magang.

Baca: Pilkada Nagekeo, Perolehan Suara Sementara Paket YES Unggul

Di Rote Ndao, pasangan Paulina Haning-Stefanus M Saek (Paket Lentera) memperoleh suara 34,19 persen.

Pasangan yang populer dengan sebutan Paket Lantera ini unggul sementara atas pasangan Bima Theodorianus Fanggidae-Erenst Salmun Zadrak Pella yang meriah suara 30,18 persen, pasangan Jonas Cornelius Lun-Adolfina Elisabeth Koamesakh memperoleh suara 20,95 persen dan pasangan Mesakh Nitanel Nunuhitu-Samuel Conny Penna meraih suara 14,68 persen.

Demikian data yang dihimpun dari laman resmi KPU RI: www.kpu.go.id pukul 18.11 Wita. Total data masuk 97,31 persen atau 253 dari 260 TPS.

Baca: Hasil Sementara Real Count KPU, Pasangan Petahana Unggul di Pilkada Ende. Data Masuk 60 Persen

Ketua KPU Kabupaten Rote Ndao, Hofra A. Anakay mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan rekapan perolehan suara karena keterlambatan penjemputan model C dengan C1 dari TPS dan kecamatan."Kami alami kendala dan ada beberapa teknis di lapangan," katanya.

Pasangan petahana, Amon Djobo-Imran Duru meraih suara terbanyak dalam Pilkada Alor 2018.

Paket Amin mendulang 58.074 suara, unggul atas pasangan Imanuel Blegur-Taufiq Nampira (Paket Intan) yang memperoleh 47.959 suara.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved