Festival Tiga Gunung di Lembata

SEGERA! Saksikan Pesona Semburan Lahar Panas Setiap 20 Menit dari Gunung Api Ini

Selain itu masih ada agenda budaya dan pariwisata lain, seperti acara makan kacang di Ile Ape, penangkapan ikan paus di Lamalera.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Fredrikus Royanto Bau
POS KUPANG.COM/FRANS KROWIN
Apol Mayan dalam suatu kesempatan di Hotel Palm, Lewoleba, belum lama ini. 

Laporan Wartawan pos-kupang.com, Frans Krowin

POS KUPANG.COM|LEWOLEBA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lembata akan segera menggelar festival kepariwisataan di daerah tersebut, yang diberi nama Festival Tiga Gunung.

Tiga gunung itu merupakan gunung api, yakni Batutara, Ile Lewotolok dan Ile Werung.

“Tiga gunung ini merupakan gunung api di Lembata. Batutara merupakan gunung api aktif, yang setiap 20 menit menyemburkan lahar panas.

Aktivitas gunung api itu bisa disaksikan dari jarak dekat,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lembata, Apol Mayan.

Baca: Woow! Dapat Diskon Rp 10 Juta Kalau Beli Mobil Suzuki di Transmart Carrefour Kupang

Dihubungi melalui telepon selulernya, Rabu (14/3/2018), dia mengatakan, festival akbar tersebut baru dimulai dalam tahun 2018 ini.

Meski demikian, festival ini merangkul semua kegiatan kepariwisataan lainnya yang selama ini diselenggarakan di daerah tersebut.

Festival lain yang dimaksud, lanjut Apol, yakni festival lamaholot, festival bahari nuhanera dan festival Uyelewun yang akan dimulai tahun ini.

Selain itu masih ada agenda budaya dan pariwisata lain, seperti acara makan kacang di Ile Ape, penangkapan ikan paus di Lamalera dan lainnya.

Baca: NAH LOH! Sat Pol PP Setda Ende Tidak Kebagian Jatah Dana Pilkada

Pemerintah juga sedang menghidupkan pelbagai potensi budaya di setiap wilayah dan mendorong potensi wisata lain yang tersebar di daerah itu.

Misalnya, Desa Budaya di Atawolo, Desa Lusilame. Potensi dapur alam di Watuwawer, keberadaan desa Dulir dan Lamanunang di Kecamatan Atadei.

Dulir merupakan tempat persinggahan terakhir bagi wisatawan yang hendak melakukan tracking di Gunung Api Ile Werung.

Namun sebelum tiba di Dulir, wisatawan akan melihat habitat burung walet yang berjejer di sepanjang tebing menuju kampung Dulir.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved