Batangan Besi Menancap Jantung Bocah 11 Tahun, Dokter: 'Beruntung Tidak Ada yang Mencabut Besinya'
Naas, salah satu batangan besi menancap di tubuh Jose tepat di bawah bahu dan menembus dadanya.
Penulis: Rika Apriyanti | Editor: Rika Apriyanti
POS-KUPANG.COM -- Seorang bocah berusia 11 tahun mengalami kejadian yang memilukan.
Dilansir dari Daily Mail pada Selasa (24/1/2018) bocah tersebut diketahui bernama Marivaldo Jose da Silva.
Pada 18 Januari 2018 lalu, dia sedang bermain di sebuah tangga di halaman rumahnya di kota Toritama, Brasil.
Tiba-tiba tangga tempat Jose bermain kehilangan keseimbangan dan jatuh ke belakang menimpa tumpukan besi yang biasa digunakan untuk menusuk daging yang akan dibakar.
Naas, salah satu batangan besi menancap di tubuh Jose tepat di bawah bahunya dan menembus dadanya.
Baca: Marah karena Tidak Ada Makanan, Suami Tega Siram Air Panas ke Tubuh Istrinya!
Mengetahui keadaan Jose, keluarganya langsung membawa ke rumah sakit terdekat.
Setelah kondisinya stabil, Jose dibawa ke rumah sakit yang memiliki peralatan medis lebih lengkap yaitu sekitar 170 kilometer dari kota tersebut.
Saat tiba di rumah sakit, para dokter langsung mengetahui batangan besi itu menembus jantung Jose.
Hal ini diketahui sebab besi itu bergoyang seiring detak jantungnya.
Baca: So Sweet! Ketemu Jodoh Lewat Acara Live Streaming, Cerita Cinta Pasangan Ini Bak Drama Romantis
Dr Andrea Rolim, yang terlibat dalam operasi pembedahan selama satu setengah jam untuk mencabut batangan besi itu memberi penjelasan.
"Besi itu menancam di dalam otot dan bergerak berbarengan dengan kontraksi. Beruntung, karena tak ada yang mencoba mencabut besi itu maka bocah ini tetap hidup," kata Andrea.
"Jika keluarganya mencabut besi itu sebelum tiba di rumah sakit, maka akan terjadi pendarahan hebat dan anak ini pasti meninggal dunia," tambah Andrea.
Dokter Andrea melanjutkan, awalnya mereka membuka bagian sisi dada Jose untuk melihat kerusakan yang diakibatkan batangan besi tersebut.
Baca: Pria Ini Dihukum 14 Bulan Penjara Setelah Terbukti Membunuh Kucing Pacarnya di Tengah Malam!
"Operasinya sangat rumit. Kami mencabut batangan besi itu dengan hati-hati dan membersikan lukanya pada setiap langkah lalu menjahit bagian yang berlubang," papar Andrea.
Andrea melanjutkan, Jose adalah anak yang pemberani dan tidak panik.
"Dia dan keluarganya tidak panik, dan ketenangan mereka amat membantu para dokter," tambah dia.
"Saya belum pernah menemukan kasus seperti ini sebelumnya. Batangan besi menusuk jantung dan kondisi anak itu amat kritis. Sungguh keajaiban anak ini tetap hidup," ujar Andrea.
Saat ini Jose sudah diizinkan pulang tetapi tetap harus memeriksakan diri ke rumah sakit secara teratur untuk menjalani sejumlah uji medis.
Baca: Kematian Remaja 15 Tahun Akibat Salah Penanganan, Bantu Polisi Bongkar Petugas Ambulans Ilegal!
"Saya yakin anak ini diberkati Tuhan. Dia tak hanya dibantu para dokter ahli tetapi juga disentuh tangan Tuhan," kata pakar bedah jantung Dr Claudia Alburquerque.
(Tribunnews/ Rika Apriyanti)