Breaking News

MIRIS! Cinta Segitiga Gadis Pemandu Lagu, Saat Istri Kekasihnya Pulang Nasibnya Berujung Tragis

Kisah cinta terlarang seorang gadis pemandu lagu dan seorang pria beristri ini sungguh miris.

Editor: Rosalina Woso
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

POS-KUPANG.COM | GUNUNG SUGIH -- Kisah cinta terlarang seorang gadis pemandu lagu dan seorang pria beristri ini sungguh miris.

Saat istrinya sedang bekerja mati-matian di negeri orang sebagai seorang tenaga kerja wanita (TKW) di Malaysia, pria ini malah enak-enak selingkuh.

Pria asal Lampung Tengah bernama Ryan ini tega mengkhianati istrinya dan menjalin hubungan intim dengan wanita lain, sebut saja Anjani.

Lebih tragis lagi saat sang pemandu lagu bernama Anjani (30) tersebut meminta tanggung jawab pada Ryan agar mau menikahinya.

Cinta segitiga itu pun semakin runyam. Ryan pun kian galau.
Warga Kampung Rama Dewa, Kecamatan Seputih Raman, Lampung Tengah itu memang sedang bermasalah dengan istrinya.

Tapi dia juga tak bisa memutuskan untuk langsung menikahi Anjani karena hubungan dengan istrinya masih sah dan belum cerai.

Apakah Ryan memang berniat menceraikan istrinya yang sedang berjuang sebagai TKW di Malaysia itu?

Ryan menolak menikahi kekasih gelapnya karena istrinya baru kembali dari bekerja sebagai tenaga kerja wanita (TKW) di Malaysia.

Ryan menceritakan, cinta terlarangnya dengan korban berlangsung sejak satu tahun lalu.

Awalnya korban yang berprofesi sebagai pemandu lagu di sebuah karaoke di Kecamatan Batanghari Nuban, Lampung Tengah itu sering datang ke warung tuak miliknya.

Pelaku dan korban kemudian menjalin asmara gelap.
Sampai akhirnya pelaku merasa terdesak saat istrinya kembali dari Malaysia.

"Dia minta saya nikahi. Padahal saya bilang nanti, karena saya juga sedang mengurus hubungan saya dengan istri," imbuhnya.

Akhirnya, kisah tragis itu berakhir duka.
Anjani , warga Lampung Timur, tewas di tangan kekasih gelapnya, Ryan (32).

Peristiwa tragis itu terjadi di warung tuak milik Ryan di Kampung Rama Dewa, Kecamatan Seputih Raman, Lampung Tengah, Kamis (26/10) lalu.

Dia menjerat leher Anjani dengan seutas tali lalu membenturkan kepalanya ke tembok.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved