VIDEO:Rayakan Hari Lahir Pancasila, NCIPS dan Unisap Harus Jadi Pendekar Kebangsaan

Laporan Wartawan Pos Kupang.Com, Apolonia Matilde Dhiu

POS-KUPANG.COM, KUPANG--Nusa Cendana International Plus School (NCIPS) dan Universitas San Pedro (Unisap) Kupang harus menjadi pelopor dan pendekar kebangsaan.

Para siswa maupun mahasiswa di kedua lembaga pendidikan ini harus bisa menjadi kader pemersatu bangsa.

Hal ini disampaikan Ketua Yayasan Servas Mario Fondatioan, Servas Mario Pati, yang didampingi Wakil Rektor I Unisap Kupang, Yohanes Paulus Bataona, kepada Pos Kupang usai pelaksanaan upacara Apal Bendera memperingati Hari Lahirnya Pancasila di halaman sekolah tersebut, Kamis (1/7/2017).

Servan menambahkan, apel peringatan Hari Pancasila di sekolah ini merupakan yang pertama kali dan juga seluruh Indonesia.

Ia mengatakan, peringatan Hari Lahirnya Pancasila yang ditetapkan melalui Kepres Nomor 24 Tahun 2016 yang menetapkan bahwa tanggal 1 Juni setiap tahun ditetapkan sebagai Hari Lahirnya Pancasila.

Kepres ini juga menegaskan bahawa tanggal 1 Juni setiap tahun sebagai hari libur nasional.

Menurutnya, NTT adalah daerah yang sangat menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan, toleransi dan kerukunan umat beragama. Sehingga, kalau mau bicara hanya gemah pancasila tidak ada maknanya, tetapi yang dimaksudkan bahwa dalam kondisi ini bangsa Indonesia harus lebih menghayati dan mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Sehingga, katanya, ideologi agama tidak boleh masuk ke dalam ideologi bangsa.

Setiap kabupaten menjadi pemersatu karena kita tidak memiliki ideologi agama tetapi adalah ideologi bangsa yakni Pancasila.

"Misalnya ajaran tentang gotong royong, kerukunan beragama sudah diajarkan sejak dulu kala. Saat ini, para siswa dan mahasiswa sebagai generasi muda harus digerakan kembali dengan ajaran Pancasila ini," katanya.

Ia berharap, NCIPS dan Unisap Kupang menjadi pendekar pemersatu bangsa karena NTT merupakan provinsi kerukunan umat beragama. Ke depan,semua generasi muda di NTT harus tetap mempertahankan hal ini sebagai suri teladan bagi provinsi lain.

Wakil Rektor I Unisap, Yohanes Paulus Bataona, mengatakan tanggal 1 Juni sebagai hari libur Nasional bukan sekedar hari libur untuk mengenang lahirnya Pancasila.

Ada edaran dari Dirjen Dikti bahwa hari tersebut bagi lembaga pendidikan di perguruan tinggi harus dilakukan kegiatan yakni upacara Apel Bendera, dalam pidato harus disentil tentang Pancasila dan pengamalanya di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dan bermasyarakat, dan harus melakukan seminar dan perlombaan yang berkaitan dengan Pancasila.

Namun, katanya, karena maish tahun pertama sehingga hanya dilakukan apel bersama. Inspektur Upacara dilakukan oleh Ketua Yayasan Servas Fondation, Servas Mario Pati, dan dalam wejangan sudah dilakukan seperti kuliah umum sehingga sangat membantu mahasiswa untuk memahami.