Pimpin Raker di Atambua, Gubernur NTT, Frans Lebu Raya Bergurau Soal Ubi Ungu dan Ubi Kuning
Saat memimpin rapat kerja (raker) dengan para bupati dan unsur forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopinda) se NTT di Aula Gedung Wanita Betelalenok
Penulis: Fredrikus Royanto Bau | Editor: Alfred Dama
Laporan Wartawan Pos Kupang, Edy Bau
POS KUPANG.COM, ATAMBUA -- Saat memimpin rapat kerja (raker) dengan para bupati dan unsur forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopinda) se NTT di Aula Gedung Wanita Betelalenok Atambua, Jumat (18/11/2016), ternyata ada yang menarik perhatian Gubernur NTT, Frans Lebu Raya.
Hal tersebut adalah menu snack yang disajikan panitia kegiatan dari Bagian Umum Setda Belu. Menu berupa ubi berwarna ungu dan kuning rupanya menarik perhatian dan menjadi bahan guyonannya.
Ketika itu, waktu menunjukkan sekitar pukul 11.00 wita, Gubernur yang memandu jalannya raker lantas mempersilahkan peserta rapat untuk menikmati minuman dan snack yang sudah dihidangkan di atas meja.
"Silahkan dinikmati dulu. Ada ubi ungu, ada yang kuning tapi tidak ada yang merah," katanya sambil tertawa.
Guyonan inipun disambut tawa para pejabat yang menjadi peserta raker kali ini.
Untuk diketahui, Ubi ungu yang disajikan panitia kegiatan merupakan ubi yang saat ini sedang gencar dikembangbiakkan oleh Anggota DPD RI sekaligus Ketua DPD Golkar NTT, Ibrahim Agustinus Medah. Belu adalah salah satu kabupaten yang mendapatkan bantuan benih ubi ungu dari Medah dan didukung oleh Bupati Belu, Willy Lay.
Medah juga digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur NTT pada pilgub 2018 mendatang.*