VIDEO: Anak-anak Belajar di Taman Baca Hamu Wangu, Sumba Timur
VIDEO: Anak-anak Belajar di Taman Baca Hamu Wangu, Kabupaten Sumba Timur. Taman baca ini baru berumur kurang lebih 10 bulan.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Frans Krowin
VIDEO: Anak-anak Belajar di Taman Baca Hamu Wangu, Sumba Timur
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU -- VIDEO: Anak-anak Belajar di Taman Baca Hamu Wangu Sumba Timur.
Puluhan anak-anak usia 3 sampai 14 tahun asal Kampung Marada dan sekitarnya di Kelurahan Malumbi dan sebagian dari Kampung Tenau, Desa Persiapan Tenau, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur, sangat antusias ikut belajar di Taman Baca Hamu Wangu, Jumat (19/7/2019) sore.
Taman Baca Hamu Wangu ini berlokasi di Kampung Marada, Kelurahan setempat. Taman baca tersebut hadir di kampung itu atas inisiatif Ferlin Paramba dan Yunet Jahamut.
• VIDEO: Usfunan Minta Dinas Sosial TTS Panggil Oknum Pendamping PKH. Ada Apa?
• VIDEO: Dinas Peternakan Lembata Pelihara 300 Ayam Petelur
• VIDEO: Ricky Matasina Buat Es Buah Semangka Kelor. Ini Ungkapannya
Keduanya merupakan tutor, berkoordinasi dengan orang tua yang juga peduli akan pendidikan Andreas Takandjandji, S.Pd bersama istrinya Etha Tara untuk mengumpulkan anak-anak di kampung itu.
Kepada POS-KUPANG. COM, Sabtu (20/7/2019), Ferlin Paramba mengatakan, ia membuka taman baca tersebut karena perihatin dengan kemampuan anak-anak yang sudah kelas 3 dan 4 SD tapi belum bisa membaca dan menulis.
"Tiap sore itu, anak-anak hanya bermain di kebun dan tidak pernah belajar. Saya punya sepupu sampai kelas 4 SD belum bisa membaca. Makanya saya tergerak untuk membuka taman baca bersama teman-teman,” ujarnya.
Ferlin mengaku, ia bersama teman-temannya membuka taman baca sejak 18 September 2018. Walau usia baru 10 bulan, tapi saat ini sudah dibangun dua lokasi taman baca yakni Taman Baca di Kampung Kalu, Kelurahan Prailiu dan Taman Baca Hamu Wangu.
• VIDEO: Bank NTT Buka Kantor Kas Baru di RS Borromeus, Kota Kupang
• VIDEO: Kapolsek Loura Datangi SDN Kadul, Sumba Barat Daya
• VIDEO: Kejaksaan Negeri Manggarai Gelar Sunat Massal
"Dalam waktu dekat kami juga akan buka di Mauliru, Kelurahan Mauliru, Kecamatan Kambera," ujarnya.
Ferlin juga mengatakan tujuan membuka taman baca itu, untuk menumbuhkan minat baca anak-anak sejak usia dini. Selain itu, menyiapkan anak-anak untuk menatap masa depan.
Untuk Taman Baca Hamu Wangu, katanya, dihadapi banyak kendala, yakni fasilitas bermain anak masih minim.
Atas masalah itu ia menyampaikannya kepada donatur di Jakarta dan Singapura agar sebisa mungkin mengatasi persoalan tersebut.
• VIDEO: Pria Asal Sarai Ditemukan Tewas Membusuk Dalam Rumah
• VIDEO: BPBD Sumba Timur Bantu Air Bersih ke 15 Desa
• VIDEO: Kios Tambal Ban di Kota Kupang, Ludes Dilalap Api
Sementara itu, sejumlah anak yang biasa ke tempat itu, mengaku sangat senang. Haisel Djara Bunga dan Risto Kiaba Lamu mengatakan sangat bersyukur atas keberadaan taman baca itu.
"Kami senang dapat pengalaman baru yang menyenangkan, bisa baca buku bersama teman-teman,"ungkap Haisel. (POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)
Nonton Videonya Di Sini: