Sumba Hospitality Foundation Lepas 59 Wisudawan

Sekolah pariwisata Sumba atau Sumba Hospitality Foundation Lepas 59 Wisudawan

POS-KUPANG.COM | TAMBOLAKA - Sekolah pariwisata Sumba atau Sumba Hospitality Foundation melepas 59 wisudwan wisudawati angkatan ke III yang berlangsung di sekolah itu di Jalan Mananga Aba, Desa Keruni, Kecamatan Loura, Kabupaten Sumba Barat Daya, Sabtu (25/5/2019).

Ke-59 wisudawa wisudawati terdiri jurusan culinary sebanyak 16 orang, Restaurant and Bar, sebanyak 16 orang, housekeeping sebanyak 13 orang, SPA sebanyak 6 orang dan front office sebanyak 8 orang.

• JMK3 Gelar Seminar Sehari Bagi Mahasiswa Kesehatan Kota Kupang

Ketua Yayasan sekolah Pariwisata Sumba, Redemta Bato dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih banyak kepada seluruh masyarakat Sumba, pemerintah empat Kabupaten di Pulau Sumba dan pemerintah propinsi NTT yang terus mendukung kerja keras sekolah pariwisata Sumba (Sumba Hospitality Foundation) hingga saat ini.

Hari ini, Sabtu (25/5/2019) lembaga sekolah Sumba Hospitality Foundation mewisuda 59 wisudawan wisudawati adalah bukti kesungguhan mempersiapkan generasi cerdas pariwisata yang siap membangun pariwisata Sumba khususnya dan NTT bahkan indonesia umumnya.

• Dikunjungi Konjen, Murid Sekolah di Australia Pamer Kemampuan Berbahasa dan Kesenian Indonesia

Komitmen dan kerja keras semua pihak baik sekolah, orang tua murid, pemerintah dan masyarakat sekitar adalah hal mutlak terlaksana demi berkembangnya pembangunan pariwisata Sumba.

Baginya ke-59 anak-anak yang diwisuda hari ini adalah putra putri terbaik sumba di bidang hospitality.

Oleh karenanya, kehadiran di dunia kerja menjadikan diri mereka sebagai ambasador Sumba. Diakui belajar di sekolah ini belum banyak dan akan belajar lebih banyak ketika terjun di dunia kerja.

Karena itu besaran harapan anak-anak Sumba harus terus belajar dan kelak menjadi pelopor pembangunan pariwisawata Sumba. Sebagai pimpinan yayasan, sangat percaya dengan integritas dan komitmen anak-anak Sumba Hosipitality Foundation berkarya membangun pariwisata Sumba dan NTT bahkan indonesia umumnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Propinsi NTT, Wayan yang memiliki Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, S.H dalam sambutannya mengatakan, pemerintah NTT sangat mendukung kehadiran sekolah pariwisata Sumba yang dapat menghasilkan generasi cerdas dibidang pariwisata yang selama ini menjadi salah satu kendala pembangunan pariwisata di NTT.

Harapan dengan kehadiran sekolah pariwisata Sumba dapat mendorong mempercepat pembangunan parwisata NTT lima tahun kedepan dari ketertinggalannya selama 30 tahun lamanya.

Untuk itu pemerintah NTT optimis dengan kekuatan alumni Sumba Hospitality foundation dapat mempengaruhi pembangunan pariwisata tidak hanya di Sumba tetapi di Flores, Timor, Alor, Sabu dan Rote Ndao.

Dalam kesempatan itu, ia juga berharap anak-anak alumni sekolah pariwisata Sumba harus menjaga karakteristik budyaa Sumba sebagai salah satu daya sumber daya saing pariwisata NTT dengan daerah pariwisata lainnya di indonesia.

Ia juga berharap sekolah pariwisata Sumba selain mengajarkan anak-anak cerdas dibidang pariwisata juga harus sebagai pelopor kebersihan. Saat ini, pemerintah terus menggenjot pembangunan sektor kebersihan di setiap destinasi wisatawa agar menarik minat wisatawan mengunjunginya.

Sementara itu Wakil Bupati Kabupaten Sumba Barat Daya, Drs.Ndara Tanggu Kaha mengusulkan agar semua Kabupaten di Sumba membangun sekolah Pariwisata. Hal itu demi mendukung percepatan pembangunan pariwisata Sumba.

Hadir dalam acara wisuda sekolah Sumba Hospitality Foundation adalah Kadis Pariwisata NTT, Wayan, Bupati terpilih SBD, dr.Kornelius Kodi Mete, Wakil Bupati SBD, Drs.Ndara Tanggu Kaha, Bupati Sumba Barat, Drs.Agustinus Niga Dapawole, Bupati Sumba Tengah, Drs.Paulus SK Limu, Bupati Sumba Timur, Gidion Mbilijora, orang tua murid dan undangan lainnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter)